Lumajang - Dimas Very Febriawan (27) pemuda kelahiran Senduro Kabupaten Lumajang ingin memajukan kota kelahirannya dalam bidang sepak bola. Setelah ditunjuk menjadi Ketua Garuda City Academy, proses latihan (homebase) langsung diboyong ke Kabupaten Lumajang.
Sebelum menjadi ketua Garuda City Academy, Dimas pernah masuk sebagai Fisio Teraphist Timnas Garuda Muda dan Club Sepak Bola Bali United. Garuda City yang dipimpinnya bekerja sama dengan Garuda Select dan BNI Vamous Indonesia untuk mencetak pemuda berbakat umur 8-16 tahun di bidang sepak bola untuk dipromosikan di Liga Eropa karena konsep yang diusung dalam academy adalah konsep eropa.
Baca juga: Durian Kembang Lumajang Lokal Premium Banyak Diburu Meski Harganya Mahal
"Yang jelas saya asli Lumajang dan selama ini saya lihat Lumajang mampu untuk menghasilkan talenta berbakat dan berprestasi. Makanya saya ingin dimana kota saya asal bisa masuk level Timnas ataupun nantinya main di luar negeri," ujar Dimas kepada Lumajangsatu.com, Rabu (29/01/2020).
Baca juga: Pasar Hewan Lumajang Ditutup 12 Hari Antisipasi Semakin Merebaknya PMK
Dengan berhombasenya Garuda City Academy diharapkan akan banyak pemain asal Lumajang yang bisa tembus level nasional dan Timnas. Dimas yakin banyak anak muda Lumajang yang memiliki bakat alam dan jika dilatih dengan profesional bisa menjadi atlet yang berprestasi.
Baca juga: Sudutkan Polisi Tak Kerja, Satreskrim Polres Lumajang Tanggapi Video Viral Pengancaman
"Kita punya mas Saiful Rijal, atlet sepak takrow yang mengharumkan nama Lumajang, mengapa sepak bola tidak bisa. Jika dilatih dengan baik pasti bisa," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi