Lumajang - Penjual kue lebaran di Pasar Baru Lumajang mengaku sepi pembeli tidak seperti tahun sebelumnya. Sehingga omzet penjualanya menurun.
"Sepi dan tidak ada yang laku," ujar Sulastri salah satu penjual kue lebaran di pasar Kota Pisang pada lumajangsatu.com, Minggu (09/05/2021).
Baca juga: Jembatan Selowangi JLS Lumajang Lebaran 2023 Ramai Pengunjung
Menurutnya, dampak dari pandemi dengan penghasilan masyarakat menurun diduga menjadi penyebab lainya. Selain itu, larang mudik saat lebaran juga bisa jadi alasan.
"Jika sebelum pandemi bisa menjual 100 kwintal, kini baru belasan kwintal yanng dibeli," jelasnya.
Baca juga: Selama Lebaran, Pelayanan Kesehatan Siap Layani Masyarakat Lumajang
Hal yang sama diakui Santi, penjual Kue Lebaran lainya. Penurunan sudah terasa sejak pertengahan bulan puasa. Biasanya ada ada warga yang kulakan untuk arisan kue lebaran atau tengkulak.
"Sekarang sepi," jelasnya.
Baca juga: Cak Thoriq Pantau Pusat Perbelanjaan di Lumajang Jelang Lebaran
Larangan mudik saat lebaran dan pembatasan berkumpul masa pandemi bisa jadi penyebab. Dari berkaca lebaran tahun 2020 lalu, masyarakat juga memilih sederhana merayakan idul fitri. (ls/red)
Editor : Redaksi