Candipuro - Antusias warga untuk melakukan silaturrahim di lebaran 2022 membuat jalur di Piket Nol sangat padat. Imbasnya, terjadi antrian panjang di jembatan gantung Gladak Perak.
Abdul Aziz, Sekcam Candipuro menyatakan karena pelintas harus bergantian, maka terjadi antrian panjang. Petugas dari Satgas Keamanan Desa (SKD), relawan, TNI dan Polri terus melakukan pengaturan agar antrian tertib dan tidak terjadi gesekan.
Baca juga: Komisi B DPRD Lumajang Minta Perbaikan Jalan Desa Sesuai Standar Nasional
"Karena banyknya kendaraan yang melintas, terjadi antrin panjang di dua sisi jembatan gantung," ujar Aziz kepada Lumajangsatu.com, Kamis (05/05/2022).
Atrian biasanya terjadi mulai pukul 09.00 wib hingga pukul 14.00 wib. Setelah jam-jam tersebut, penyebrang jembatan sudah tidak terlalu banyak sehingga tidak lagi menimbulkan atrian panjang.
Baca juga: Komisi B DPRD Lumajang Soroti Pembangunan Pasar Ikan dan Sistem Pemasaran
"Kalau setelah jam 2 siang, sudah tidak ada antrian lagi karena pengguna jalan sudah sedikit," tuturnya.
Aziz menghimbau kepada pengguna jalan untuk selalu waspada karena jlur selatan sangat rawan longsor. Jika terjadi hujan, dihimbau pengendara tidak melintas di jalur piket nol.
Baca juga: Jaga Lumajang Tetap Rukun, Komisi D DPRD Perkuat Sinergi dengan FKUB
Sementara untuk kendaraan roda empat masih harus melintas di jalur curah kobokan. Jika sudah hujan, maka jalur tersebut tidak bisa dilintasi karena akan turun banjir lahar dingin.(Yd.red)
Editor : Redaksi