Baca juga: Tahun 2015, Saatnya Bersatu Jadi Terbaik Rek!
Lumajang(lumajangsatu.com)- Kelangkaan BBM yang sudah terjadi hampir tiga terakhir, nampaknya masih belum berimbas pada naiknya sejumlah kebutuhahn bahan pokok dipasar Lumajang. Menurut Rohim, Staf Bidang Perdagangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diperindak) dari pantauan hari Rabu (27/08) di sejumlah pasar seperti Senduro, Tempeh dan pasar baru Lumajang harga barang masih relatif stabil.
"Kemarin kita pantau masih relatif stabil tidak ada kenaikan kebutuhan bahan pokok," terangnya kepada sejumlah wartawan, Kamis (28/08/2014).
Dari pantuan kepada penjual dan pemasok barang harga bahan pokok juga tetap stabil. Namun/ jika kelangkaan terus berlanjut dan terjadi penurunan stok barang karena keterlambatan pengiriman, dimungkian harga bahan pokok juga akan terkena imbansnya.
"Dari para distributor juga tidak ada kenaikan harga, gak tau juga jika kelangkaan ini tetap terjadi hingga seminggu lagi," paparnya.
Disperindak kata Rohim akan terus melakukan pemantauan terkait dengan perkembangan harga-harga bahan pokok. Disamping ke pasar, Disperindak juga memantau perkenbangan BBM yang ada di SPBU seputaran kota Lumajang.
"Dari data yang diberikan petugas, DO dari SPBU telah dilakukan, namun memang pasokan yang tidak datang sehingga terjadi kelangkaan BBM yang mengakibtkan antrian panjang di sertip SPBU di Lumajang" pungkasnya.(Yd/red)
"Kemarin kita pantau masih relatif stabil tidak ada kenaikan kebutuhan bahan pokok," terangnya kepada sejumlah wartawan, Kamis (28/08/2014).
Dari pantuan kepada penjual dan pemasok barang harga bahan pokok juga tetap stabil. Namun/ jika kelangkaan terus berlanjut dan terjadi penurunan stok barang karena keterlambatan pengiriman, dimungkian harga bahan pokok juga akan terkena imbansnya.
"Dari para distributor juga tidak ada kenaikan harga, gak tau juga jika kelangkaan ini tetap terjadi hingga seminggu lagi," paparnya.
Disperindak kata Rohim akan terus melakukan pemantauan terkait dengan perkembangan harga-harga bahan pokok. Disamping ke pasar, Disperindak juga memantau perkenbangan BBM yang ada di SPBU seputaran kota Lumajang.
"Dari data yang diberikan petugas, DO dari SPBU telah dilakukan, namun memang pasokan yang tidak datang sehingga terjadi kelangkaan BBM yang mengakibtkan antrian panjang di sertip SPBU di Lumajang" pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi