Sumbersuko - Wisata Kali Sejuk di Desa Purwosono Kecamatan Sumbersuko sudah dua tahun berdiri. Pada awal-awal berdirinya, ratusan bahkan ribuan pengunjung datang ke lokasi Kalisejuk, ingin menikmati kuliner dengan pemandangan alam pinggir sungai.
Hendrik Dwi Martono, Kepala Desa Purwosono menyatakan bahwa setelah dua tahun, tingkat kunjungan memang turun. Meski demikian, pihaknya akan terus mengelola wisata Kali Sejuk, agar tetap memberikan manfaat secara ekonomi bagi warga sekitar.
Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang
Karena bangunan warung terbuat dari bambu, maka setelah dua tahun berjalan banyak bangunan yang mulai rusak dan akan segera dilakukan perbaikan. Awalnya, saat dibuka wisata dengan konsep pinggir sungai tersebut, memang langsung banyak warung-warung yang dikelola oleh warga sekitar.
Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total
Namun, seiring dengan berjalannya waktu, jumlah pengunjung menurun dan pengelola warung satu persatu juga tutup. Pihaknya akan kembali menata pedagang dan terus melakukan promosi agar wisata Kali Sejuk yang sempat viral tidak hilang.
“Kita akan terus lakukan inovasi, agar pengunjung kembali lagi dan penasaran dengan Kali Sejuk,” terang Hendrik kepada Lumajangsatu.com, Jum’at (03/03/2023).
Baca juga: Maling Motor Asal Lumajang Beraksi 15 Lokasi di Kabupaten Jember
Penurunan jumlah pengunjung ditengarai karena cuaca dan juga sudah banyak objek wisata baru yang sudah buka pasca Covid 19. “Kita akan segera memperbaiki titik spot wisata di Kali Sejuk, agar wisata yang dikelola oleh warga sekitar ini bisa kembali ramai,” pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi