Lumajang – Polsek Ranuyoso masih melakukan penyelidikan terkait kasus pembegalan yang menimpa Farhan Latif Mustofa, mahasiswa UIN Kiai Achmad Siddiq Jember, di Desa Ranuyoso, Lumajang, Sabtu dini hari.
Farhan bersama rekannya Dhani Hilma dalam perjalanan dari Jember menuju Kediri sekitar pukul 00.30 WIB. Di Jalan Raya Ranuyoso, setelah menyalip sebuah truk, mereka dihadang dua pelaku yang mengendarai sepeda motor Beat hitam dan mengancam dengan clurit. Farhan yang mengendarai motor Scoopy merah terpaksa menepi untuk menghindari ancaman.
Baca juga: Tradisi Grebeg Gunungan Warnai Puncak Hari Jadi Lumajang ke-770
Menurut korban, pelaku berusaha mencabut kunci motornya, namun gagal karena kunci sudah dicabut terlebih dahulu. Di lokasi kejadian terdapat tiga warga yang sedang nongkrong, namun tidak ada yang turun tangan membantu saat kejadian berlangsung.
Baca juga: Asta Cita Nararya Jadi Kompas Baru Pembangunan Lumajang
Korban kemudian melapor ke Polsek Ranuyoso sekitar pukul 04.00 WIB dan kini sedang memberikan keterangan serta identitas lengkap kepada penyidik.
Kapolsek Ranuyoso, Iptu Imam Soepardi, mengatakan, “Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan. Kami terus mengumpulkan bukti dan keterangan saksi untuk mengungkap pelaku pembegalan ini.”
Baca juga: Zero Korban Jiwa di Tengah Erupsi, Harjalu 770 Jadi Simbol Ketangguhan Lumajang
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan segera melapor jika mengetahui informasi terkait kasus ini agar proses penyelidikan dapat berjalan optimal (Ind/red).
Editor : Redaksi