Lumajang (lumajangsatu.com) - Keberadaan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) terus dipertaruhkan. Pasalnya, potensi konflik akibat pertambangan pasir di Lumajang tak sepenuhnya padam total.
"FKDM ini harus bisa memberikan informasi dan potensi konflik yang ada di masyarakat," ujar Agus Wicaksono S.Sos ketua DPRD Lumajang kepada lumajangsatu.com, Rabu (06/01/2016).
Baca juga: Muncul Buaya di Pantai Tempursari, Dinas Perikanan Lumajang Minta Warga dan Pemancing Waspada
Yang lebih penting juga adalah kepekaan para pejabat baik ditingkat Desa, Kecamatan dan Kabupaten dalam merespon setiap laporan potensi konflik. Jangan sampai setiap laporan dan adanya potensi konflik didiamkan dan dibiarkan membesar dan akhirnya meldak seperti kasus Salim Kancil.
Baca juga: Babinsa Sawaran lor Lumajang Ikut Dampingi Kegiatan Posyandu Dusun Pocok
"Yang paling penting adalah pemerintah responsif dalam menerima dan menyelesaikan potensi konflik yang ada di masyarakat,' terang ketua DPC PDI Perjuangan itu.
Baca juga: Cak Thoriq Ingin Sekali Hadiri Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Lumajang Terpilih, Tapi ?
Kasus Salim Kancil harus dijadikan pelajaran yang berharga agar tidak terulang kemabi dikemduian hari. Semua persoalan yang tidak sesuai dengan aturan harus ditertibkan jangan dibiarkan menunggu besar.(Yd/red)
Editor : Redaksi