Lumajang (lumajangsatu.com) - Kemacetan di jalur Lumajang-Probolinggo tepatnya di Kecamatan Ranuyoso akibat pasar tumpah menajdi keprihatinan warga. Mellaui media sosial facebook, warga membuat desain pasar Ranuyoso yang indah dan tidak menimbulkan kemacetan bagi pengguna lalulintas.
"Berkhayal boleh kan demi Lumajang indah, Pasar Ranuyoso yang indah tanpa macet, tanpa sampah," tulis akun facebook Gunawan Atau OeOen dilampiri desain gambar pasar Ranuyoso dimasa depan.
Baca juga: Raperda APBD Lumajang TA 2025 Akan Segera Dibahas Pemerintah dan DPRD
Desain dan harapan warga Lumajang melalui media sosial direspon oleh kepala Dinas Pasar Lumajang Yossie Sudarso. Menurutnya, desaian gambar tersebut merupakan ide bagus, tinggal dipoles lebih khas bangun Lumajang dengan atap joglo dengan empat pilar dengan ukiran seperti di jaman kerajaan.
"Itu ide bagus mas, kami sangat apresiasi kepada warga Lumajang yang kreatif dan memberikan masukan cerdas," ujar Yossie kepada lumajangsatu.com, Kamis (10/03/2016).
Baca juga: Bibit Ikan Terus Ditebar Upaya Jaga Ekosistem dan Kesejahteraan Warga Lumajang
Desain gambar masa depan itu akan menjadi referensi dinas pasar untuk membanguan pasar Wates Wetan-Ranuyoso yang milik pemerintah. Sedangkan pasar Ranuyoso sendiri yang sering terjadi kemacetan adalah pasar milik swasata.
"Itu bisa jadi referensi pasar Wates Wetan mas, kalau pasar Ranuyoso miliknya swasta," terangnya.
Baca juga: BKOR Sediakan Fasilitas Olahraga dan Kesehatan Murah Bagi Warga Lumajang
Untuk pasar Ranuyoso sendiri perlu dibuatkan pasar sovenir dan kuliner sebagai dropzone traveler area. Hal itu sangat penting untuk mendukung wisata Ranu Bedali, sehingga akan banyak wisatawan yang akan berkunjung ke Ranu Bedali.(Yd/red)
Editor : Redaksi