Lumajang (lumajangsatu.com) - Adanya laporan kasus pencurian sapi di Dusun Tabon Desa Bades Kecamatan Pasirian, Kamis(28/2/2019) dini hari. Kapolres Lumajang, AKBP Arsal Sahban bersama tim Cobra langsung menerjunkan anjing pelacak - K9.
Kapolres mengecek kandang sapi korban bersama Kasat Reskrim sekaligus Ketua Tim Cobra, AKP Hasran. Kemudian melihat jejak kaki sapi korban. "Coba ambil tanah dan kotoran sapi ciumkan ke K9," perintah Kapolres.
Baca juga: DPRD Ajak Pers Bersama Ikut Awasi Pembangunan Lumajang
Anjing pelacak langsung bergerak mengikuti jejak sapi yang curi ke arah Utara. Tim K9 bersama warga terus bergerak hingga melewati 3 desa.
Setiba di pemukiman warga di Desa Selok Anyar, K9 berhenti dan hendak masuk ke sejumlah kandang. Kapolres meminta warga dari keluarga korban pencurian memeriksa kandang. "Silakan periksa kandang, jika ada yang menolak, laporkan ke saya," perintah Arsal Sahban pada warga.
Baca juga: Masuk Tumpak Sewu Lumajang, Wisatawan Lokal Tiket 20 Ribu dan Wisatawan Asing 100 Ribu
Akhirnya sejumlah warga memeriksa kadang sapi yanga ada dipemukiman Selok Anyar. Akhirnya, ada suara warga yang menemukan sapi curian. "Alhamdulillah, ini ada disini," paparnya.
2 Sapi warga Bades yang hilang ditemukan. Kapolres kemudian mendatangi kadang sapi dan diminta untuk dibawa keluar. "Ini berkat kerjasama warga, polri dan ada K9 untuk melacaknya," ungkap Arsal.
Baca juga: Polres Lumajang Gandeng Diskopindag Cek Kelayakan Minyak Subsidi di Pasar Baru
Setelah mendapat dua sapi hasil curian. Polisi langsung memetakan untuk memburu pelaku dan sudah diketahui identitasnya. (ls/red)
Editor : Redaksi