Author : Redaksi

Hutan Bambu, Pengunjung Nikmati Segarnya Pemandian Alam

Lumajang (lumajangsatu.com) - Hutan Bambu di Desa Sumbermujur Kecamatan Candipuro menjadi salah satu destinasi wisata unggulan Lumajang. Kelompok Sadr Wisata (Pokdarwis) yang mengelola terus menyiapkan sarana publik untuk kenyamanan pengunjung.Hutan Bambu dengan menawarkan banyak spot seperti goa bambu, pemandian alam dengan dinginnya air, monyet yang akrab dengan pengunjung. Targetnya, Hutan Bambu akan semakin diminati para pengunjung baik dari dalam dan luar Kabupaten Lumajang.Saat ini, di hari biasa tingkat kunjungan ke Hutan Bambu tak kurang dari 100 orang. Jika hari libur akhir pekan atau hari besar nasional, tingkat kunjungan akan lebih dari seribu orang dalam satu hari."Saat ini, setiap hari kunjungan tak kurang dari 100 orang mas, jika hari libur tingkat kunjungan akan lebih dari seribu orang," ujar Rudi Mulyadi, Ketua Pokdarwis Desa Sumbermujur, Rabu (04/04/2018).Pengelola terus membanguan fasilitas umum yang diiginkan oleh pengunjung seperti toilet yang bersih, dan kolam khusu anak. Sebab, Hutan Bambu sudah jadi wisata keluarga sehingga butuh kolam untuk anak kecil."Kita terus siapkan fasilitas umum bagi pengunjung. Untuk kolam khusu anak kecil sudah hampir selesai, dalam satu bulan ini sudah bisa digunakan," terangnya.

Launching Buku Antologi Puisi, GATRA Akan Tampil di CFD Alun-alun Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Graha Sastra Lumajang (GATRA) komunitas pegiat sastra dan literasi Lumajang dalam rangka menghidupkan dunia literasi di Lumajang akan mempersembahkan karya Antologi Puisi Perdana GATRA yang bertajuk "Emosi" Persembahan dari para sastrawan Lumajang baik yang senior dan pemula. Launching Antologi Puisi Perdana GATRA yang bertajuk  "Emosi" akan di gelar di CFD (Car Free Day) Alun alun Lumajang pada hari Minggu, 8 April 2018 pukul 06.00-09.00 WIB. Acara ini akan dimeriahkan Teatrikal puisi oleh GATRA dan aneka hiburan lainnya baik sulap, musik dll. dan dapatkan harga spesial  buku Antologi Puisi Perdana yang bertajuk "Emosi" ini di acara Launching dengan edisi terbatas. "Antologi Puisi ini adalah hasil karya anggota GATRA , yang mewajibkan setiap anggotanya mengirimkan beberapa puisi, namun yang diambil hanya 10 hasil karya puisi saja yang layak diterbitkan," ujar Hadi Wasito salah satu sastrawan Gatra.Persembahan Karya Graha Sastra Lumajang juga menghadirkan sastrawan Lumajang diantaranya Diyah Mahmawati, Kartini Ayu Wahyuningsih, Farida Al-Pati, Hamim Majdi, Porwaning, Alan Tam, Balia Perwitasari, Huda Al Pati, S. Hadi Wasito, Indana Zulfa, Agustin Nankik, Kurniawan, Wildan Ismail, Miftachul Huda, Rendy Ramadhan, Agung Triyono,  Nadia Damayanti. dan bertabur hiburan lainnya, Jangan Lewatkan Ayo hadir rame rame.(In/red)

Salad Buah Khas Kafe Jus Tropis Digemari Anak Muda Lumajang

Lumajang (lumajangstau.com) - Deretan kafe di Kota Lumajang menawarkan berbagai menu favorit pengunjung, salah satunya salad buah di Kafe Jus Tropis-Lumajang. Aneka potongan buah seperti apel, pir, jeruk, anggur dan buah naga dicampur dengan mayonise dan susu serta taburan parutan keju dan batu es yang akan membuat segar tenggorokan Anda."Salad buah paling laku, ada yang suka dengan parutan kejunya yang banyak, ada juga yang suka dengan aneka buahnya," ujar Ratna salah satu pemilik kafe di Lumajang, Rabu (04/04/2018).Untuk satu porsi salad buah dihargai Rp 10 ribu. Salad buah yang tersedia di deretan kafe Lumajang dibicarakan remaja karena kenikmatannya."Saya sudah beberapa kali ke sini, tentunya dengan memesan salad buah karena sangat enak," kata salah satu pengunjung, Mirna.Untuk membuat salad buah ala kafe Jus Tropis Lumajang bisa dilakukan di rumah, cukup membeli aneka macam buah seperti melon, anggur, semangka, pisang dan buah lainnya sesuai selera.(In/red)

Sapa Anak Muda Lumajang, AHY Juga Cicipi Enaknya Pisang Agung

Lumajang (lumajangsatu.com) - Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan kunjungan ke Kabupaten Lumajang. AHY menyapa kader Demokrat dan para pemuda di Lumajang untuk melakukan serap aspirasi langsung kepada masyarkat, di Pondok Asri, Rabu (04/04/2018).Dalam sambutannya, AHY memuji Lumajang sebagai daerah yang kaya dengan sumber daya alam, pertanian, perkebunan, wisata alam dan lainnya. Tak lupa, AHY juga mencicipi pisang agung yang dikukus dan AHY akan membawa oleh-oleh pisang agung dan kirana untuk keluarganya."Pisangnya enak sekali, saya akan bawa untuk oleh-oleh bagi keluarga. Tapi saya masih penasaran karena belum mencicipi pisang kirana, informasinya juga enak," jelasnya.Dalam kesempatan tersebut AHY juga menyampaikan peluang dan tantangan bangsa Indonesia di era kecangggihan tekhnolgi. Anak muda diharapkan bisa menjadi gerbang perubahan menuju Indonesia yang lebih maju dalam semua bidang, ekonomi, politik dan budaya.AHY juga menyampaikan kedatangannya ke Lumajang sebagai bagian dari kosolidasi partai Demokrat. Sebab, dirinya saaat ini jadi Ketua Komando Kogasma Pemenangan Pemilu 2019."Ini bagian konsolidasi kader partau dari tugas yang diemban saya untuk menjadi Ketua Komandi Kogasma Pemenangan Pemilu 2019," pungkasnya.(Yd/red)

Mendaki Gunung Semeru Lewat Lumajang, Ini Yang Akan Didapat Para Pendaki

Lumajang (lumajangstau.com) - Berdasarkan surat edaran Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) pendakin ke gunung Semeru akan dibuka tanggal 4 April 2018. Untuk menuju Semeru, pendaki bisa melewati Malang, Probolinggo dan Kabupaten Lumajang.Namun, para pendaki akan lebih bisa menikamti keindahan alam dengan 29 KM hutan lindung TNBTS jika melwati Kabupaten Lumajang. Pendaki juga bisa beristirahat di home stay di Senduro sambil melihat keindahan Pura Mandara Giri Semeru Agung.Pendaki juga bisa menikmati segernya susu kambing etawa Senduro di kedai-kedai di sekitar Senduro. Bagi yang suka kopi dan coklat, juga banyak kedai kopi dan coklat khas lereng gunung Semeru.Agni Asmara Megatra, S.STP, Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang menyatakan, untuk ke Semeru lewat Lumajang bisa menggunakan kendaran pribadi, jalur kereta api atau bus. Jalan dari Lumajang ke Senduro terus ke Ranu Pane juga sudah mulus.Bahkan, jika menggunakan sepeda motor hanya ditempuh antara 30-40 menit saja. Namun, jika berkendara dengan cepat maka tidak bisa menikmati rindagnya dan asrinya hutan lindung Bromo Tengger Semeru sepanjang 29 KM."Jalannya jugsa sangat bagus sekali, untuk ke Lumajang bisa menggunakan kendaraan pribadi, naik bus atau kereta api. Atau naik pesawat turun Jember dulu baru ke Lumajang," pungkasnya.(Yd/red)

Teror Bandit Maling Sapi Kembali Beraksi, Satu Malam di Ranuyoso 9 Ekor Amblas

Lumajang (lumajangsatu.com) - Aksi teror maling sapi kembali menghantui warga Ranuyoso Kabupaten Lumajang, Selasa (03/04/2018). Betapa tidak, dalam semalam 9 ekor sapi dicuri dari tiga kandang di dua Desa di Kecamatan Ranuyoso.Warga yang melakukan pengejaran sukarela hanya bisa mengejar dua ekor sapi saja dan 7 lainnya sudah raib digondol para bandit maling sapi. Aksi pencurian hewan (curwan) di wilayah Lumajang utara sudah terjadi bertahun-tahun.Bahkan, dalam satu desa selama 1 tahun, ada sekitar 100 ekor sapi yang hilang. Salah satu korban adalah Bsuki (52) warga Desa Ranuyoso, dalam semalam 4 ekor sapinya raib dari kandagnya.Kejadian serupa menimpa Sa'ir (33) warga Desa Penawungan Kecamatan Ranuyoso, dua ekor sapinya juga hilang di malam yang sama. Nayari (55) warga Dusun Krajan Desa Penawungan juga bernasib sama, 3 ekor sapinya digondol bandit maling sapi."Mau masak dini hari, tahu kalau gak ada sapinya karena pintunya dibuka, 4 ekor sapi hilang, masuknya dari samping terus buka pintu kandang," ujar Sugihati, salah seorang korban.Satu ekor sapi jantan yang hiang tersebut sempat ditawar 21 juta rupiah. Sedangkan satu ekor sapi yang dicuri setelah dilakukan pengejaran berhasil ditemukan oleh puluhan warga yang secara sekarela melakukan pengejaran.Sementara itu, pihak kepolisian dari Polsek Ranuyoso mengaku kewalahan atas teror maling sapi sapi tersebut. Kerana medan yang pegunungan dan jumlah persoenal polsesk sangat terbatas, sehingga hanya bisa melakukan patroli secara terbuka."Kami sebagai dari polsek sudah mapping tentang jam rawan terkait cursapi dan juga cur lain. Kalau cur sapi ini rata-rata dini hari, bahkan pada saat dini hari anggota kita sudah dilapangan ya karena disini itu ada 11 desa ya bahkan yang rawan itu sudah kita antisipasi namun demikian masih seperti ini, ya tentunya kita akan galakkan untuk patrol selanjutnya," pungkasnya.(Mad/red)

Yuk..!! Ikuti dan Dengarkan Debat Kandidat Cabup Lumajang, Nanti Malam

Lumajang (lumajangsatu.com) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lumajang akan menggelar 3 kali debat kandidat calon Bupati dan Wakil Bupati Lumajang. Debat pertama tanggal 02 April 2018 di Gedung Soedjono yang disiarkan oleh Radio Gloria FM, Semeru FM dan Radio Suara Lumajang, pukul 19.00 wib sd/selesai.Debat kedua tanggal 09 april 2018 dan debat terakhir tanggal 05 Mai yang akan ditayangkan di JTV jam 19.30 wib. Untuk debat pertama, akan dibagi menjadi lima sesi dengan dipandu oleh satu orang moderator tanpa penelis.Sesi pertama adalah pembukaan, sesi kedua penyampikan visi dan misi oleh Cabup/Cawabup sekitar 3 menit. Sesi ketiga paslon diberi kesempatan 1 menit 30 detik untuk menyanggah dan mengkrikit visi dan misi paslon lain.Sesi yang ke empat, setiap paslon diberi waktu untuk menampilkan atraksi dengan 10 pendukung termasuk calon. Penampilan itu untuk refresh masing-masing paslon sebelum masuk ke sesi terkhir. Pada sesi terkahir adalah pendalaman materi dengan tema "Memajukan Lumajang dan Peningkatan Pelayanan Masyarakat". Dalam sesi terkahir ini, paslon akan mengambil pertanyaan secara acak yang disedikan oleh KPU dan pertanyaan itu, nantinya akan ditanyakan kepada paslon lain"Ada tiga kali debat paslon yang digelar oleh KPU, nanti malam adalah debat perdana dengan lima sesi, mulai pembukaan hingga debat paslon," ujar Muhammad Ridhol Mujib, Komisioner KPU Lumajang, Senin (02/04/2018).Dalam acara debat kandidat tersebut, KPU tidak mengundang masyarakat umum. Setiap paslon maksimal hanya bisa membawa 100 pedukung untuk masuk ke lokasi debat kandidat. KPU sesuai arahan keamanan, juga tidak menyiapkan layar diluar gedung, demi menjaga keamanan."Setiap paslon hanya bisa membawa 100 pendukung saja. Warga Lumajang bisa mendengarkan debat kandidat di 3 stasiun radio, yakni Gloria FM, Semeru FM dan radio Suara Lumajang," pungkasnya.(Yd/red)

Sambung Rasa, Alumni GSNI Gelar Dialog di Jatiroto-Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Dewan Pimpinan Propinsi Persatuan Alumni Gerakan Siswa Nasional Indonesia (DPP PA GSNI) Jawa Timur, Sabtu (31/03) Menggelar Dialog Sambung Rasa GSNI Lintas Generasi di rumah Bung Taufik Jl. Ranu Pakis No. 19 Kacamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang.Kegiatan tersebut dihadiri kurang lebih 50 orang yg terdiri para pengurus dan anggota organisasi Nasionalis diantaranya pengurus DPP PA GSNI Jawa Timur, PA GSNI Lumajang, PA GSNI Surabaya, GSNI Lumajang, GSNI Surabaya dan Ketua beserta pengurus DPC GMNI Lumajang.Taufik Arifin selaku tuan rumah yang juga wakil ketua DPP PA GSNI Jawa Timur mengucapkan terima kasih kepada para undangan yang hadir baik dari Surabaya maupun dari Lumajang. Tujuan kegiatan Dialog Sambung Rasa Lintas Generasi tersebut adalah untuk menjalin silaturahmi dan bercerita perjuangan, pengalaman para senior-senior GSNI dimasa Orde Lama dan Orde Baru, sehingga dari pengalaman beliau-beliau dapat diteladani sebagai motifasi adik-adik GSNI untuk terus semangat membesarkan GSNI dan terus mempertahankan Pancasila sebagai Ideologi Bangsa Indonesia."Tujuan kegiatan Dialog Sambung Rasa Lintas Generasi ini adalah sebagai ajang silaturahmi dan untuk saling mengenal para senior-senior sehingga kita dapat mengetahui perjuangan dan pengalaman mereka ketika ikut GSNI dimasa Orde Lama dan Orde Baru. Sehingga dari pengalaman beliau-beliau dapat kita teladani dan nantindanjuga sebagai motifasi adik-adik GSNI untuk terus mempertahankan Pancasila sebagai Ideologi bangsa Indonesia serta dapat menerapkan pemikiran-pemikiran Soekarno dalam kehidupan sehari-hari," ujar alumni GSNI Surabaya tersebut.Dialog yang dipimpin langsung Khoirur Roziqin Ketua DPC GSNI Lumajang ini, mendapat tanggapan dan curah gagasan dari sejumlah tokoh senior seperti yang diungkapkan Sunarwan Ketua DPP PA GSNI Jawa Timur mengungkapkan komunikasi antara GSNI dan PA GSNI di Jawa Timur sudah berjalan dengan baik seperti kegiatan sekarang ini.Lebihlanjut Sunarwan menjelaskan hal yg perlu kita bedah lebih dalam adalah bahwa Perbedaan buku pegangan antara generasi jaman _old_ yang direpresentasikan oleh _baby boomers_ dengan generasi jaman _now_ oleh _mellannials_ jelas melahirkan perbedaan-perbedaan yang amat signifikan dalam banyak hal, hingga ke perbedaan habit. Inilah _challenges_ yang harus kita olah, kita sinergikan menjadi kekuatan yang _powerful_ agar kekuatan Nasionalis sejati memiliki pengaruh yang lebih berdampak.Pada dialog tersebut para alumni GSNI saling bergantian memotifasi adik-adik GSNI Lumajang dan GSNI Surabaya agar kedepannya mereka memiliki rasa percaya diri, semangat, mampu bersaing dan memiliki cita-cita yang tinggi sehingga nantinya dapat menjadi seorang pemimpin di negara ini yang memiliki jiwa Nasionalisme dan Patriotisme yang tinggi seperti semangat para pendiri Bangsa Indonesia.Diakhir acara Dialog Sambung Rasa Lintas Generasi diadakan foto bersama dan dilanjutkan kunjungan ke Pabrik Gula Jatiroto untuk melihat bangunan peninggalan Belanda.(Red)Jurnalis Warga : Yopi Aris W