Author : Redaksi

Dibungkus Tas, Bayi Perempuan Dibuang Beserta Surat Ijin Tidak Masuk SMKN

Lumajang (lumajangsatu.com) - Bayi jenis kelamin perempuan dibuang oleh orang tak bertanggung jawab di Amben Bambu di depan rumah Matalim warga Klumprit Kecamatan Sumbersuko. Saat ditemukan, bayi dibungkus tas punggung warna biru merk The Mirage.AKP Tinton Yuda Riambodo SIK, Kasatreskrim Polres Lumajang menyatakan, penemuan bayi berawal saat seorang warga bernama Matalim pulang mencari rumput sekitar jam 08.00 wib. Curiga dengan tas di depan rumahnya, Matalim kemudian melihat dan terkejut karena di dalam tas berisi bayi yang masih hidup.Matalim kemudian memberi tahu warga dan melapor ke Polsek Sumbersuko. Setelah dilakukan pengecekan, bayi tersebut langsung dibawa ke Puskesmas Sumbersuko untuk mendapatkan perawatan.Seteleh dilakukan pengecekan, bayi perempuan tersebut memiliki berat 2,3 kg, panjang 49 cm. Diperkirakan, bayi masih berumur 1 hari dan tidak mendapatkan pelayanan medis saat proses persalinan karena tali pusarnya masih melekat dan tidak dijepit."Benar mas, ada penemuan bayi perempuan di desa Klumprit, kondisinya hudup dan sedang dalam perawatan medis di Puskesmas," ujar Tinton, Selasa (23/05/2017).Saat ditemukan, tas warna biru berisi sejumlah barang-barang yang diduga milik orang yang membuang bayi. Antara lain, 2 bungkus nasi, 1 kain batik warna putih biru, 1 kain krudung warna coklat, 1 kain bali warna ungu, peralatan tulis menulis, 1 tisu basah merk mitu warna hijau, 3 bungkus pembalut merk cham (baru), 1 botol cairan softlense merk oxigen, 1 lembar surat ijin tidak masuk yang dikeluarkan oleh SMKN 2 Lumajang."Ada beberapa barang-barang yang diduga milik orang yang membuang bayi. Namun kita tidak bisa menerka-nerka sebelum ada bukti yang kuat mas," pungkasnya.Saat ini, polisi telah melakukan olah TKP dan mencari informasi ibu dari bayi malang tersebut. Polisi meminta masyarakat ikut memebrikan informasi jika memiliki informasi siapa ibu bayi tersebut.(Yd/red)

Transparansi, Desa Wajib Memampang Rencana Program dan Anggaran

Lumajang (lumajangsatu.com) - Mulai tahun 2017 pencairan anggaran dana desa (ADD) tidak dilakukan pertermin. Namun, dicairkan tiap bulan untuk menertibkan adminitrasi dan proses pelaporan di desa.Patria Dwi Hastiadi, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarkat dan Desa (DPMD) menyatakan untuk awal tahun wajib melengkapi laporan tahun sebelumnya. Setelah tuntas, maka pengajuan ADD dilakukan setiap bulan agar desa semakin tertib administrasi."Saat ini pengajuan pencairan ADD tidak lagi pertermin melainkan setiap bulan untuk menertibkan adminitrasi di Desa," ujarnya.Disamping itu, untuk transparasi ADD dari APBD dan Dana Desa (DD) dari APBD, Desa wajib memasang baleho di balai desa atau tempat strategis lainnya. Tujuannya, agar warga tahu pendapatan desa berapa dan digunakan untuk apa saja."Desa wajib transparan untuk program dan juga anggaran, sehingga masyarakat bisa ikut melakukan pengawasan," pungkasnya.(Yd/red)

Hemm...!! Nikmatnya Ikan Bakar Warung Mengapung di Atas Ranu Klakah

Lumajang (lumajangsatu.com) - Kabupaten Lumajang dengan segela kelebihan dan kekurangannya banyak menyimpan destinasi wisata yang luar biasa. Salah satu wisata yang terus dikembangkan, adalah Ranu Klakah di Desa Tegalrandu Kecamatan Klakah.Pemandangan alam sangat menawan dengan latar belakang gunung Lemongan yang berdiri kokoh di ujung timur ranu. Saat pagi hari, pengunjung akan dimanjakan dengan dengan sunrice atau matahari terbit.Yang tak kalah menariknya, setelah dilakukan pengembangan oleh pemerintah, Ranu Klakah juga memiliki wisata kuliner ikan bakar mujair. Yang membedakan, warung-warung ikan bakar mengapung diatas danau sehingga pengunjung akan memiliki kesan tersendiri makan di Ranu Klakah.Arif Efendi, Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata dan Kebudyaan menyatakan bahwa Ranu Klakah merupakan salah satu objek wisata yang dikelola pemerintah. Warga melalui kelompok sadar wisata terus diajak untuk menciptakan wisata yang akan memberikan kesan yang baik bagi para pengunjung."Kita terus melakukan pembinaan kepada warga sekitar untuk bisa menciptakan sapta pesona, agar Ranu Klakah menjadi salah satu wisata andalan Lumajang," jelasnya.Saat ini, disamping permainan air, Ranu Klakah sudah menyediakan kuliner ikan bakar mujair bagi pengunjung. Harganya cukup terjangkau dan cocok untuk acara keluarga, meeting kantor dan lainnya karena suasananya sangat sejuk dan tenang."Cocok untuk keluarga atau acara kantor dan lainnya. Suasananya sangat sejuk dan tenang. Silahkan dicek harganya, cukup terjangkau," pungkasnya.(Yd/red)

Jelang Mudik 2017, Jalur Nasional di Lumajang Masih Banyak Rusak

Lumajang (lumajangsatu.com) - Jelang musim mudik 2017, jalur nasional yang ada di Lumajang kondisinya masih cukup memprihatinkan. Pasalnya, masih banyak jalur yang kondisinya rusak seperti bergelombang dan berlubang.Dari pantauan, jalur Lumajang-Kedungjajang-Klakah dan Ranuyoso masih banyak yang bergelombang dan berlubang. Hal itu menjadi salah satu penyebab kemacetan hingga kecelakaan bagi para pengguna jalan.Hadi Prayitono, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPU-TR) menyebut bahawa kondisi jalan nasional memang banyak yang rusak. Namun, saat ini dari balai besar Jawa Timur sudah melakukan pemeliharaan seperti dari jalur Tempeh hingga Lumajang."Memang banyak yang rusak ya, tapi saat ini sudah dilakukan perbaikan yang sifatnya pemeliharaan rutin bukan peningkatan," jelasnya.Untuk penyebab jalan berlubang dan bergelombang, diakibatkan banyak kendaraan besar yang melebihi tonase. Sehingga jalan tidak kuat menahan beban dan akhirnya bergelombang atau berlubang."Kalau bergelombang, karena jalan tidak mampu menahan beban yang melintas diatasnya. Tentunya karena kendaraan yang melebihi tonase," terangnya.Sementara itu, AKP Ridho Tri Putranto, Kasatlantas Polres Lumajang menyabut jalan rusak menyumbang angka kemacetan dan kecelakaan. Polisi juga telah mengirim surat kepada instansi terkait untuk titik rawan kecelakaan dan macet karena jalan rusak berlubang dan bergelombang."Kita sudah melakukan upaya untuk menekan angka kecelakaan dan kemacetan yang diakibatkan jalan rusak dengan berkoordinasi melalui instansi terkait," pungkasnya.(Yd/red)

Jual Pekat Hemat Sabu, Liasan Warga Bondoyudo Diringkus Polisi

Lumajang (lumajangsatu.com) - Satreskoba Polres Lumajang berhasil meringkus pengguna dan pengedar narkoba jenis sabu. Liasan (34) warga Krajan Barat Desa Bondoyudo Kecamatan Sukodono diringkus polisi karena menjadi pengedar sabu."Kami dari polres Lumajang terus melakukan perang pada narkoba dengan terus melakukan penangkapan para bandar," ujar AKBP Raydian Kokrosono SIK, Kapolres Lumajang, Minggu (21/05/2017).Dalam penangkapan tersebut, polisi mengamankan serbuk kristal putih yang diduga sabu seberat 2,27 gram. Dari pegakuan pelaku, sabu-sabu tersebut dibeli dari orang Madura yang dikenal saat berada di terminal Surabaya."Kita amankan serbuk sabu seberat 2,27 gram dan sejumlah alat-alat yang digunakan untuk menjual sabu," terangnya.Dari pengakuannya, pelaku membeli setiap gram sabu seharga Rp. 1.300.000. Kemudian, pelaku menjadikan sabu-sabu tersbut dalam paket hemat seharga Rp. 200.000 perpaket."Oleh pelaku ini dijadikan paket hemat yang dijual sehraga dua ratus ribu kepada pelanggannya warga Lumajang dan Probolinggo," pungkasnya.(Yd/red)

Sejumlah Nama Bakal Calon Bupati 2018 Sudah Merapat ke NasDem Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kabupaten Lumajang banyak memikat para bakal calon Bupati untuk datang dan berkomunikasi. Pasalnya, NasDem Lumajang memiliki 5 perwakilan di DPRD.Subhan, Ketua NasDem mengaku hampir 90 persen nama-nama yang muncul dan berpotensi maju di Pilkada 2018 mendatang, sudah datang ke kantor NasDem dan pernah berdiskusi. Para bakal calon datang menyampaikan niatnya untuk bisa didukung oleh NasDem dalam pesta demokrasi yang akan digelar tahun 2018."Hampir semua nama-nama bakal calon Bupati Lumajang sudah pernah datang ke kantor NasDem," ujar Subhan kepada Lumajangsatu.com, Sabtu (20/05/2017).NasDem sediri, dalam menentukan arah dukungannya akan berdasarkan hasil survey yang akan dilakukan tim independent. Nantinya, tiga nama kuat akan diajukan ke DPP NasDem untuk dipilih salah satunya yang akan mendapatkan dukungan."Petengahan bulan puasa ini NasDem akan melakukan survey oleh tim independent, nantinya 3 nama akan diusulkan pada DPP NasDem untuk dipilih salah satunya dan akan mendapatkan dukungan," terangnya.Saat ini, mulai banyak bermunculan gambar-gambar bakal calon bupati yang dimungkinkan maju dalam Pilkada 2018 mendatang. Mulai sosok politisi, birokrasi hingga pengusaha, balehonya sudah bertebaran dan sebagian sudah membuat simpul-simpul hingga tingkat desa.(Yd/red)

Ledakan PSIL U-17 Hancurkan PSSS dengan skor 2-0

Lumajang (lumajangsatu.com) - Ledakan skuad muda PSIL sungguh luar biasa saat melawan PSSS Situbondo di Stadion Semeru dalam laga Piala Soeratin Grup c Zona Jawa Timur, Sabtu(20/5). Tak tanggung-tangung, pemain muda arek Lumajang ini mengobrak abrik pertahanan arek Situbondo.Babak pertama, Rafi Cs langsung membuat kerepotan pemain PSSS yang bermain bagus dalam skill bola. Sang Striker, Yusron terus mengajak lari pemain belakang Situbondo.Alhasil dimenit 27, melalu kerjasama pemain sayap, Bambang mengoper ke Yusron kemudian bola liar disambang Juang Pilardo. Skor 1-0 untuk kemenangan PSIl dibabak pertama.Babak kedua, PSIL masih memainkan penguasaan bola dan beberapa kali membuat pemain belakang PSSS kerepotan. Namun, sayang hadiah pinalti yang didapat PSSS tidak maksimal, karena ketangguhan penjaga gawang PSIL.PSIL terus melakukan serangan dan mendaptkan tendangan bebas. Rafi sang kapten yang menjadi algojo mampu mencetak gol ke gawang dekat PSS. Skor 2-0 bertahan hingga akhir babak kedua.