Jelang Pilkades Serentak

Rumah Pendamping Desa di Randuagung Diteror Lempar Batu

Penulis : lumajangsatu.com -
Rumah Pendamping Desa di Randuagung Diteror Lempar Batu
Kaca rumah Yudo Arizona pecah dilempar batu oleh orang tak dikenal

Lumajang (lumajangsatu.com) - Aksi teror lempar batu menimpa rumah warga Desa Gedangmas Kecamatan Randuagung. Kaca depan rumah dan kaca mobil bagian belakang milik Yudo Arizona pecah karena dilempar orang tak dikenal sekitar pukul 03.00 wib menjelang waktu subuh.

Kepala Lumajangsatu.com Yudo menceritakan soal pelemparan batu tersebut. Sekitar jam 03.00 wib dirinya mendegar suara benda jatuh di depan rumahnya seperti lemparan batu.

Yudo kemudian keluar dan tidak melihat ada orang didepan rumahnya dan tidak menyadari kaca rumahnya pecah. Setelah hendak masuk kamar, tiba-tiba menginjak kaca dan kemudian lampu dihidupkan, baru terlihat kaca depan rumahnya pecah.

"Saya dengan suara keras, saya keluar dan menduga ada yang lempar bondet, ternyata kaca pecah akibat dilempar batu," jelas Yudo, Selasa (03/09/2019).

Ada dua batu yang menembus kaca rumahnya dan satu batu menembus kaca mobil bagian belakang. Sedangkan di depan rumahnya ditemukan balok kayu yang diduga dibawa oleh pelaku peleparan. "Ada tiga batu yang dilemparkan sebesar genggaman tangan," tuturnya.

Meski tidak ada bukti untuk mengarah pada motif, dirinya mencurigai ada hubungannya dengan Pikades. "Saya curiga saja bahwa ada hubungannya dengan Pilkades, meskipun saya bukan panitai Pilkades, hanya Pendamping Desa saja," pungkasnya.

Kejadian tersebut sudah di laporkan ke Polsek Randuagung. Yudo berharap Pilkades Gedangmas bisa berjalan lancar dengan 13 calon yang mendaftar. "Semoga Desa Kami tetap aman dan damai," tutupnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.