Sejarah Lumajang

Mantab.! Situs Biting Akan Segera Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya Nasional

Penulis : lumajangsatu.com -
Mantab.! Situs Biting Akan Segera Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya Nasional
Tim Arkeolog saat melakukan pendataan ulang Situs Biting di kabupaten Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Sejarah baru akan terwujud, Situs Biting di desa Kutorenon Kecamatan Sukodono Kabupaten Lumajang segera ditetepkan sebagai cagar budaya nasional. Tim Ahli Cagar Budaya dibawah Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan datang ke Situs Biting untuk melakukan pendataan ulang.

Junus Satrio Atmodjo, arkeolog senior Indonesia dari Kementrian Pendidikan dan Kebudyaan menyatakan dengan diangkat ke tingkat nasional akan ada perhatian khusus. Setiap situs yang ditetapkan oleh Menteri merupakan bagian dari fase sejarah. Jika situs ini rusak, maka akan lebih sukar untuk dikostruksi menjadi sebuah bangunan sejarah yang utuh.

"Jika sudah ditetapkan oleh Menteri, maka jadi sebuah fase sejarah bagi Situs Biting," ujar Junus kepada Lumajangsatu.com, Rabu (09/10/2019).

Secara praktis, semua peninggalan di Situs Biting harus tetap dipertahankan. Akhir bulan Oktober 2019 akan ada pertemuan ahli Cagar Budaya di Tasikmalaya. "Biting salah satu yang akan dibahas. Untuk itu saya diminta untuk datang kesini untuk melihat lebih dulu," imbuhnya.

Situs Biting sangat mungkin untuk dijadikan Situs Cagar Budaya Nasional. Sebab, ada sebuah sungai dan kanal yang dibuat oleh manusia. "Kenapa orang harus buat kanal, mengapa harus nyudet sungai, tentunya tujuannya untuk buat sebuah pemukiman," tuturnya.

Dari bahan yang dibuat untuk membuat benteng, terbuat dari batu bata besar. Tentu saja butuh tenaga yang banyak yang digerakan menagement. "Siapa menagement itu, tentunya ada sebuah kerajaan. Namun, kita belum tahu kerajaan apa itu," terangnya.

Jika ada yang menyebut Situs Biting sebagai Kerajaan Lamajang Tigang Juru, maka harus dibuktikan berdasarkan bendanya dan catatan sejarahnya. Namun, benda dan sejarahnya belum kita ditemukan. "Itu baru sebuah iterpretasi, tetapi itu memperkaya. Kita selalu punya opsi, bukan hanya Majapahit, tapi ada juga kerajaan-kerajaan lokal," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Berbagai lomba

Menyala: STKIP PGRI Lumajang Sukses Gelar Dies Natalis Ke-39

Lumajang - Kampus STKIP PGRI LUMAJANG dalam rangka merayakan Dies Natalis yang ke-39, STKIP PGRI Lumajang juga menyelenggarakan berbagai kegiatan yang salah satunya adalah rangkaian perlombaan yang di ikuti oleh Mahasiswa STKIP PGRI Lumajang, selain itu juga ada salah satu lomba yang di ikuti oleh peserta SMA, SMK, MA sederajat. Ketua panitia Bapak Moch. Fauzi, S.Pd., M.Pd. mengungkap kan bahwa "Dies Natalis ke-39 tahun 2024 ini di konsep menjadi 2 (dua skema kegiatan/perlombaan) yakni skema kegiatan Internal dan Eksternal. Skema kegiatan Internal meliputi 1) Lomba Bazar 2) Lomba Jingle Dance 3) Lomba Memasak 4) Fashion Show 5) Duta Kampus.

Pastikan Tak Digunakan Sembarangan

Kapolres Periksa Senjata Api Milik Anggota Polres Lumajang

Lumajang - Propam Polres Lumajang, memeriksa senjata api (senpi) dinas milik personel Polres Lumajang. Kegiatan yang dilaksanakan di halaman Mapolres Lumajang, diikuti personel pemilik senpi dinas di jajaran polsek dan Polres Lumajang, Rabu (18/12/2024). Tujuannya pemeriksaan senpi jelas, untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan senjata dan menjaga keamanan serta ketertiban.