Mengadu ke Wakil Rakyat

Konflik Tambang Manual dan Alat Berat di Pandanarum Lumajang Berlanjut

Penulis : lumajangsatu.com -
Konflik Tambang Manual dan Alat Berat di Pandanarum Lumajang Berlanjut
Warga saat menemui anggota DPRD Lumajang dari NasDem menyampaikan aspirasi soal tambang manual dan alat berat

Tempeh - Konflik penambang pasir manual dan alat berat di Desa Pandanarum Kecamatan Tempeh terus bergejolak. Puluhan sopir truck dan penambang pasir manual menyampaikan aspirasi kepada wakil rakyat Harunur Rosid dari Fraksi NasDem.

Saat dikofirmasi, Harun mengaku juga terkejut karena warga tiba-tiba datang kepada dirinya. Sebagai wakil rakyat, sudah menjadi kewajiban memperjuangkan aspirasi masyarakat kepada pemangku kebijakan.

BACA JUGA

Dalam kondisi ini, Pemerintah Lumajang harus hadir dan membela kepentingan rakyat kecil yang bekerja untuk kepentingan perut bukan untuk memperkaya diri. Sebanarnya sudah ada mediasi, namun nampaknya tetap menemui jalan buntu. "Mediasi yang dilakukan nampaknya buntu," ujar Harun kepada Lumajangsatu.com, Kamis (02/07/2020).

Harun juga mengapreasi langkah Cak Thoriq yang turun langsung ke lokasi tambang jika ada persoalan. Namun, langkah tersebut harus dikawal oleh pejabat terkait, agar yang dilakukan oleh Bupati Lumajang membuahkan hasil yang maksimal dan berpihak kepada rakyat kecil.

Warga dari penambang manual dan sopir truck mengeluh karena Surat Keterangan Asal Barang (SKAB) tidak dikeluarkan oleh pemilik ijin tambang. Sehingga penambang manual dan sopir truck tidak bisa bekerja, karena pasir yang dihasilkan oleh penambang manual tidak bisa keluar.

Soal alat berat, penambang manual dan petani disekitar lokasi tambang harga mati menolak. Jika menggunakan alat berat dan mengeruk pasir melebihi batas, dikhawatirkan akan terjadi abrasi dan berdampak pada lahan pertanian milik warga.

"Aspirasi penambang manual dan petani sekitar tambang harga mati menolak alat berat masuk di lokasi tambang Desa Pandanarum," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Berbagai lomba

Menyala: STKIP PGRI Lumajang Sukses Gelar Dies Natalis Ke-39

Lumajang - Kampus STKIP PGRI LUMAJANG dalam rangka merayakan Dies Natalis yang ke-39, STKIP PGRI Lumajang juga menyelenggarakan berbagai kegiatan yang salah satunya adalah rangkaian perlombaan yang di ikuti oleh Mahasiswa STKIP PGRI Lumajang, selain itu juga ada salah satu lomba yang di ikuti oleh peserta SMA, SMK, MA sederajat. Ketua panitia Bapak Moch. Fauzi, S.Pd., M.Pd. mengungkap kan bahwa "Dies Natalis ke-39 tahun 2024 ini di konsep menjadi 2 (dua skema kegiatan/perlombaan) yakni skema kegiatan Internal dan Eksternal. Skema kegiatan Internal meliputi 1) Lomba Bazar 2) Lomba Jingle Dance 3) Lomba Memasak 4) Fashion Show 5) Duta Kampus.

Pastikan Tak Digunakan Sembarangan

Kapolres Periksa Senjata Api Milik Anggota Polres Lumajang

Lumajang - Propam Polres Lumajang, memeriksa senjata api (senpi) dinas milik personel Polres Lumajang. Kegiatan yang dilaksanakan di halaman Mapolres Lumajang, diikuti personel pemilik senpi dinas di jajaran polsek dan Polres Lumajang, Rabu (18/12/2024). Tujuannya pemeriksaan senpi jelas, untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan senjata dan menjaga keamanan serta ketertiban.