Indonesia Damai

Lintas Ormas Di Lumajang Deklarasi Tolak Anarkisme

Penulis : lumajangsatu.com -
Lintas Ormas Di Lumajang Deklarasi Tolak Anarkisme
Deklarasi Damai Lumajang.

Lumajang - Berbagai tokoh Lintas organisasi masyarakat (Ormas) di Kabupaten Lumajang yang terdiri dari FKUB, Diknas SMA,Banser NU,Pemuda Muhammadiyah, Pemuda Pancasil dan beberapa organisasi masa lainnya menggelar Deklarasi pernyataan sikap menolak tindakan kekerasan dan juga tindakan bentuk anarkisme di Depan Pemkab Lumajang.

Disampaikan Ketua PD Muhammadiyah Lumajang H. Suharyo  dalam orasinya dihadapan Peserta deklarasi menyampaikan bahwa Indonesia harus aman, tentram, serta tertib damai dan nyaman, sehingga harus tercipta kondusifitas dan tidak ada anarkisme khususnya di Lumajang.

 “Kami menolak adanya anarkisme, atau aksi aksi kekerasan dalam gerakan unjuk rasa ataupun gerakan apapun yang dapat memecah belah bangsa, karena agamapun melarang adanya perpecahan dimasyarakat,” Tukasnya.

Selain itu Kegiatan Deklarasi ini menurut Sekretaris Pemuda Pancasila Ahmad, juga meminta kepada masyarakat agar tetap meningkatkan kebersamaan dan jangan sampai terprovokasi informasi dalam bentuk apapun, sehingga menyebabkan perpecahan masyarakat dan Bangsa.

“Lumajang adalah bagian dari NKRI, harus tetap aman dan kuta semua selaku warga masyarakat harus tetap menciptakan rasa aman dan tertib di masyarakat agar  Masyarakat bisa lancar dan nyaman dalam bekerja,” Kata Ahmad.

Adapun dalam deklarasi tersebut, Para Peserta Deklarasi secara bersama sama menyampaikan pernyataan sikap diantaranya

1. Mendukung TNI – POLRI dalam mengamankan dan menindak tegas segala bentuk aksi Anarkis.

2. Mengecam dan mengutuk keras segala bentuk aksi anarkhis yang dilakukan massa aksi Unjuk Rasa atau siapapun yang mengakibatkan kerusakan fasilitas umum dan kerugian lain

3. Menghimbau untuk tetap mematuhi Protokol Kesehatan Covid 19 dengan tidak berkerumun sehingga tidak menibulkan klaster baru.

“Pernyataan ini kami dibuat untuk mejaga kamtibmas kedamaian dan persatuan demi bangsa dan keutuhan NKRI,” Tegas Ahmad.

Kemudian setelah membacakan Deklarasi dan berdoa bersama, kemudian para Peserta dari Ormas ini membubarkan diri dengan tertib . (Ind/ls/red)

Editor : Redaksi

Setelah Semua Pengelola Berdiskusi

Kesepakatan Bersama Tiket Masuk Tumpak Sewu Semeru Lumajang 100 Ribu Per Wisatawan

Lumajang - Viral tarikan tiket yang berlapis-lapis di wisata Tumpak Sewu Semeru Pronojiwo yang dikeluhkan wisatawan langsung direspon Pemerintah Lumajang. Melalui Dinas Pariwisata, akhirnya dikumpulkan beberapa pengelola, yakni pengelola Goa Tetes, Tumpak Sewu, Grojokan Sewu, BUMDes Sidomulyo, DPMD Kabupaten Lumajang dan Kepala Desa Sidomulyo.