Dilumpuhkan Lantaran Melawan

Polisi Dalami Pelaku Curanmor Bawa Sajam Asal Jenggrong Diduga Begal

Penulis : lumajangsatu.com -
Polisi Dalami Pelaku Curanmor Bawa Sajam Asal Jenggrong Diduga Begal
Pelaku Curanmor di Door Bawa Sajam asal Jenggrong Lumajang.

Lumajang - Pelaku pembawa sajam S (31) warga Desa Jenggrong Kecamatan Ranuyoso yang telah dilumpuhkan dengan timah panas nantinya akan dikembangkan diduga merupakan begal juga.

Hingga saat ini Satreskrim Polres Lumajang masih mengembangkan pelaku ini, karena rekan pelaku untuk melancarkan aksinya tersebut sudah tertangkap. Sedangkan pekerjaan tersangka ini masih serabutan, tidak menetap sehingga menjadikan tindakan kriminal untuk mendapatkan uang.

"Ini tadi malam tertangkapnya mbak, mengenai hasil dari curian tersebut uangnya masih belum tau" Kata Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Fajar Bangkit Sutomo.

Tersangka ini telah mengakui bahwa sudah melakukan aksi curanmor di 2 TKP yaitu Desa Gucialit dan Ranuyoso. Pelaku mengambil sepeda motor korban pada saat diparkir di depan rumah dalam keadaan terkunci setir lalu diambil dengan menggunakan Kunci T kemudian dibawa lari. (ind/ls/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.