Tak Punya Pekerjaan

Jual Pil Koplo di Warkop, Pemuda Jogotrunan Lumajang Diringkus Polisi

Penulis : lumajangsatu.com -
Jual Pil Koplo di Warkop, Pemuda Jogotrunan Lumajang Diringkus Polisi
Pemuda Jogotrunan saat diamankan di Mapolres Lumajang

Lumajang - Satresnarkoba Polres Lumajang tangkap pengedar pil koplo saat melakukan transaksi di warung kopi di Kelurahan Kepuharjo Kecamatan Lumajang. Tersangka LRF (22) warga Kelurahan Jogotrunan Kecamatan Lumajang nekat melakukan pekerjaan haram tersebut lantaran tak punya pekerjaan. Saat ditangkap, olisi menemukan barang bukti berupa 100 butir pil koplo.(22/09)

Menurut informasi yang didapat dati polisi bahwa penangkapan tersebut sekitar jam 11.00 WIB, saat akan melakukan transaksi dengan seseorang di warung kopi. Kemudian petugas menggeledah tas tersangka dan menemukan barang bukti 100 butir pil warna putih logo Y yang ditempatkan pada 1 buah plastik klip kecil, HP merk VIVO warna hitam biru yang diduga digunakan pelaku sebagai sarana bertransaksi.

Kasat Resnarkoba Polres Lumajang AKP Ernowo, S.H mengungkapkan bahwa pengungkapan ini berdasarkan hasil penyelidikan, bahwa di TKP tersebut sering digunakan transaksi barang haram.

"Saat anggota saya ke lokasi ternyata benar dan berhasil menangkap pelaku" kata Ernowo, Jum'at (24/09/2021).

Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya kini tersangka dijerat dengan pasal 197 sub pasal 196 UU RI no. 36 tahun 2009, tentang kesehatan, dengan ancaman hukuman paling lama 15 tahun dan denda paling banyak 1,5 miliar.(Ind/yd/red)

Pengakuan Terduga Pelaku Penanam Ganja

Ladang Ganja di Hutan TNBTS Argosari Lumajang Sudah Panen Sekali

Lumajang - Ladang ganja di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dusun Pusung Atas Desa Argosari Kecamatan Senduro ternyata sudah berlangsung selama 9 bulan. Dari pengakuan pelaku, penanaman ganja dilakukan sejak bulan Januari 2024 dan sudah panen satu kali. Saat hendak panen kedua, keberadaan ladang ganja di hutan TNBTS keburu diketahui.