Dampak Bencana

Hewan Ternak Korban Banjir Kutorenon Diungsikan ke Daerah Aman

Penulis : lumajangsatu.com -
Hewan Ternak Korban Banjir Kutorenon Diungsikan ke Daerah Aman
Hewan Ternak Korban Banjir di Dusun Biting Desa Kutorenon

Lumajang - Hujan deras di wilayah Kabupaten Lumajang mengakibatkan banjir disejumlah daerah yaitu Dusun Biting Desa Kutorenon Kecamatan Sukodono, hewan ternak mulai diungsikan karena takut terendam banjir.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Indra Wibowo Leksana kini bersama timnya terus melakukan penyisiran disetiap rumah warga yang terendam banjir. Juga melihat situasi dan kondisi rumah warga, meskipun kondisi sekarang sudah mulai surut mencapai 45 cm.

Pihaknya juga memastikan bahwa banjir ini akan segera surut, untuk aliran DAM Umbul telah dibuka.

"Dengan dibukanya DAM Umbul ini semoga aliran segera surut" kata Indra.

Akibat dari banjir ini sejumlah bantuan konsumsi yang di butuhkan untuk wilayah terdampak, sudah disediakan dan siap untuk di bagikan kepada masyarakat.

"Tadi juga dibantu relawan untuk membagikan air mineral ke rumah warga yang masih terjebak banjir" tutupnya. (ind/har/red)

Editor : Redaksi

Lumajang Maju dan Makmur

Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lumajang - Dalam rangka membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama. Acara ini berlangsung di Lapangan Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Kamis, (21/11/2024) malam.

Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasien  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).