Satlantas Polres Lumajang

Tidak Ada Tilang Manual, Satlantas Polres Lumajang Berlakukan ETLE dan INCAR

Penulis : lumajangsatu.com -
Tidak Ada Tilang Manual, Satlantas Polres Lumajang Berlakukan ETLE dan INCAR
Anggota Satlantas Polres Lumajang mengoperasikan mobil INCAR

Lumajang, -Secara resmi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo secara tegas melarang adanya tilang konvensional atau tilang manual. Larangan tersebut tertuang dalam surat telegram Nomor: ST/2264/X/HUM.3.4.5./2022, per tanggal 18 Oktober 2022, tertandatangani Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi atas nama Kapolri.

Namun dengan adanya larangan tilang konvensional, kini Satlantas Polres Lumajang memberlakukan tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) dan Etle Statis. Kasatlantas Polres Lumajang AKP Radyati Putri Pradini mengatakan, adanya larangan tilang secara manual sementara dimaksimalkan ke penilangan dengan cara elektronik seperti Etle mobile dan Etle statis.

ETLE dan INCAR akan menjadi ujung tombak penegakan hukum pelanggaran lalu lintas di Kabupaten Lumajang. "ETLE terpasang di dua titik di KTL 1 Sukodono, dan Perempatan Veteran Sukodono. Sementara INCAR terpasang di mobil," Kata Radyati Rabu, (02/11/2022).

Selama optimalisasi ETLE dan INCAR, polisi lalu lintas lebih menekankan upaya persuasif kepada masyarakat. Jika ada masyarakat yang melanggar lalu lintas akan diberikan teguran lisan maupun tertulis dan imbauan kepada masyarakat.

Diharapkan kepada masyarakat tidak adanya penilangan secara manual ini lebih tertib berlalulintas cara diri sendiri.

"Niatnya lebih tertib, tidak harus menunggu polisi melakukan penindakan baru dia bisa tertib. Diharapkan tanpa penindakan cara tilang masyarakat bisa lebih sadar akan keselamatan dan menurun angka fasilitas kecelakaan," tegasnya (Ind/red).

Editor : Redaksi

Setelah Semua Pengelola Berdiskusi

Kesepakatan Bersama Tiket Masuk Tumpak Sewu Semeru Lumajang 100 Ribu Per Wisatawan

Lumajang - Viral tarikan tiket yang berlapis-lapis di wisata Tumpak Sewu Semeru Pronojiwo yang dikeluhkan wisatawan langsung direspon Pemerintah Lumajang. Melalui Dinas Pariwisata, akhirnya dikumpulkan beberapa pengelola, yakni pengelola Goa Tetes, Tumpak Sewu, Grojokan Sewu, BUMDes Sidomulyo, DPMD Kabupaten Lumajang dan Kepala Desa Sidomulyo.