Ratusan Warga Demo

Warga Desa Dawuhan Wetan Lumajang Tak Dapat BLT BBM, Ngeluruk ke Kantor Bupati

Penulis : lumajangsatu.com -
Warga Desa Dawuhan Wetan Lumajang Tak Dapat BLT BBM, Ngeluruk ke Kantor Bupati
Ratusan warga Desa Dawuhan Wetan saat melakukan demo di depan Kantor Bupati Lumajang

Lumajang - Sebanyak 215 warga Dusun Blukon Persil Desa Dawuhan Wetan Kecamatan Rowokangkung mendatangi Kantor Bupati Lumajang untuk mencari keadilan lantaran tidak mendapat BLT BBM selama 4 bulan. Hal itu lantaran oleh pihak desa diblokir sehingga berdampak pada jenis bantuan lainnya.

Penanggung jawab aksi, Samsul Arifin mengatakan bahwa kejadian ini bermula saat mereka yang seharusnya mendapat surat undangan dari Dinas Sosial terkait penerimaan BLT BBM, akan tetapi surat tersebut tidak diserahkan ke warga oleh pihak desa. Surat yang belum dibagikan itu, kemudian dikembalikan ke kantor pos selaku penyalur bantuan. 

Sejak itu, warga yang biasanya mendapat bantuan sosial lainnya tidak lagi dapat bantuan. Kemudian yang membuat mereka lebih kecewa, ada salah satu warga yang dicatat telah meninggal dunia oleh pihak desa padahal yang bersangkutan masih hidup dan kondisinya sehat.

Sebelumnya mereka juga pernah melakukan aksi ini di depan Kantor Desa Dawuhan Wetan namun tidak memberikan titik temu, akhirnya mereka bertekad untuk mengadukan ini kepada Bupati Lumajang. "Alhamdulillah tadi sudah ditemui oleh Bapak Sekda dan menemukan solusi, semoga masalah ini segera terselesaikan dan dapat diaktifkan kembali bantuan tersebut" kata Samsul Selasa, (27/12/2022).

Sedangkan dalam tuntutan yang disampaikan warga saat menggelar aksi yaitu meminta hak BLT BBM yang belum diterima, lalu meminta agar bantuan yang diblokir segera dibuka kembali.

Kemudian meminta pihak desa supaya diberi sanksi atas kejadian itu dan kepada kepala desa untuk bertanggung jawab. Terakhir untuk Polres Lumajang agar segera mengusut kejadian tersebut (Ind/red).

 

 

 

 

 

 

 

 

   

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.