Korban Tewas Ditempat

Carok di Meninjo Lumajang Istri Kepergok Selingkuh di Kandang Ayam

Penulis : lumajangsatu.com -
Carok di Meninjo Lumajang Istri Kepergok Selingkuh di Kandang Ayam
Kasatreskrim Polres Lumajang saat merilis motif carok di Desa Meninjo Kecamatan Ranuyoso Kabupaten Lumajang

Lumajang - Korban N (42) warga Desa Meninjo Kecamatan Ranuyoso tewas bersimbah darah, Senin (03/04). Korban tewas setelah terlibat carok dengan pelaku inisial B yang juga warga Meninjo Kecamatan Ranuyoso. Carok terjadi karena bermotif asmara.

AKP Heri Siswanto, Kasatreskrim Polres Lumajang menyatakan aksi carok dilatarbelakangi karena istri pelaku memiliki hubungan terlarang dengan korban. Korban dan istri pelaku kepergok melakukan hubungan terlarang di kandang ayam. Parahnya lagi, yang mengetahui istri pelaku berduaan dengan korban adalah mertua pelaku.

“Dari situlah, sang mertua bercerita kepada anaknya bahwa memergoki istri pelaku bersama korban,” jelas Heri saat rilis kejadian carok, Selasa (04/04/2023).

Mendapat informasi tersebut, istri pelaku kemudian dikembalikan kepada orang tuanya di wilayah Tiris-Probolinggo. Namun, HP istri pelaku diambil oleh pelaku tidak diberikan kepada istrinya. “Namun untuk HP, dikuasai oleh tersangka sendiri,” paparnya.

Pada Senin pagi (03/04), korban dapat chat WA dari nomor istri pelaku yang sebenarnya sudah dikuasai oleh pelaku. Inti chat tersebut menyampaikan rasa kangen dan ingin bertemu. “Akhirnya direspon oleh korban, oke mau ketemu,” terangnya.

Setelah mengetahui lokasi korban, pelaku langsung mendatangi korban dengan membawa sebilah celurit. Sesampai di lokasi kejadian, sempat terjadi cekcok sebelum akhirnya keduanya terlibat carok dan korban tewas di tempat dengan banyak loka dibagikan kepala dan punggung korban. Sementara pelaku juga mengalami luka putus kedua jarinya dan sedang dilakukan perawatan.

“Pelaku juga mengalami luka parah dibagian jari dan hari ini akan dilakukan operasi,” pungkasnya.(Yd/red)

Pengakuan Terduga Pelaku Penanam Ganja

Ladang Ganja di Hutan TNBTS Argosari Lumajang Sudah Panen Sekali

Lumajang - Ladang ganja di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dusun Pusung Atas Desa Argosari Kecamatan Senduro ternyata sudah berlangsung selama 9 bulan. Dari pengakuan pelaku, penanaman ganja dilakukan sejak bulan Januari 2024 dan sudah panen satu kali. Saat hendak panen kedua, keberadaan ladang ganja di hutan TNBTS keburu diketahui.