Dilarang kebut-kebutan

Sopir Bus di Minak Koncar Lumajang Wajib Tertib Lalin

Penulis : lumajangsatu.com -
Sopir Bus di Minak Koncar Lumajang Wajib Tertib Lalin
Kasat Lantas Polres Lumajang AKP Suwarno saat memberikan himbauan kepada sopir bus

Lumajang - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lumajang menggelar sosialisasi tertib lalu lintas dalam rangka Operasi Patuh Semeru 2024. Kegiatan ini berlangsung selama 14 hari, mulai tanggal 15 hingga 28 Juli 2024.

Kali ini, Satgas Preemtif Ops Patuh Semeru 2024 Satlantas Polres Lumajang menyasar para sopir bus di Terminal Menak Koncar, Desa Wonorejo, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang, Senin (22/7/2024). Dalam kegiatan tersebut, petugas membagikan brosur himbauan dan melakukan pemeriksaan kendaraan bus.

"Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan masyarakat, khususnya para sopir bus, dapat lebih memahami dan mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama," jelas Kasatlantas Polres Lumajang AKP Suwarno.

Pemeriksaan kendaraan bus dilakukan untuk menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, serta mewujudkan Kamseltibcar Lantas yang kondusif di Lumajang. 

Petugas memeriksa kondisi penerangan kendaraan, mulai dari lampu utama, sein, lampu rem, sistem pengereman, kondisi kaca depan, ban, hingga sabuk keselamatan.

"Dari hasil pemeriksaan, seluruh kendaraan yang dicek berada dalam kondisi baik dan layak jalan," ungkap AKP Suwarno.

Lebih lanjut, petugas juga memberikan edukasi mengenai pentingnya menggunakan sabuk keselamatan dan tidak melebihi batas kecepatan yang telah ditetapkan. 

Diharapkan dengan langkah-langkah ini, masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya keselamatan berlalu lintas dan mendukung upaya kepolisian dalam menciptakan lalu lintas yang tertib dan aman.

AKP Suwarno mengimbau kepada masyarakat untuk mendukung pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2024 dengan mematuhi peraturan lalu lintas dan ikut serta dalam menciptakan lingkungan lalu lintas yang tertib dan aman. 

"Mari kita bersama-sama wujudkan Indonesia Emas melalui tertib berlalu lintas," tutupnya (Ind/red).

Editor : Redaksi

Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasienĀ  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).

Dibuat Dari Bambu Muda

Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Krecek Bung Kuliner Asli Lumajang Bertekstur Daging Empuk

Lumajang - Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali menorehkan kebanggaan di kancah nasional. Salah satu kuliner tradisional khasnya, Krecek Rebung, resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia pada 16 November 2024. Pengakuan ini menjadi bukti keunikan dan kekayaan budaya lokal Lumajang yang terus dilestarikan.

Hikmah Kehidupan

Urgensi Tasawuf Dalam Menghadapi Krisis Spiritual di Era Modern

Lumajang - Di tengah gemerlapnya dunia yang serba digital dan material, manusia semakin terjerat dalam pusaran kehidupan yang cepat dan penuh tekanan. Keberhasilan diukur dengan angka, kebahagiaan dinilai dengan kepemilikan, dan kedamaian seolah menjadi barang langka yang hanya bisa diraih oleh segelintir orang. Namun, meskipun segala kemajuan teknologi dan inovasi telah memberikan kenyamanan fisik, banyak yang merasakan kekosongan jiwa yang mendalam, kehilangan arah, dan semakin jauh dari makna hidup yang sejati. Krisis spiritual ini bukan hanya sekedar fenomena individu, tetapi sebuah bencana sosial yang mengancam dasar-dasar kemanusiaan kita.