Tak Aktif Selama 2 Tahun

Kongres Tahunan Askab PSSI Lumajang Coret 3 Klub Anggota

Penulis : lumajangsatu.com -
Kongres Tahunan Askab PSSI Lumajang Coret 3 Klub Anggota
Kongres Tahunan Askab PSSI Lumajang 2024

Lumajang - Komite Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Kabupaten Lumajang menggelar Kongres Tahunan. Kongres tahunan tersebut digelar di Magnolia Caffee dihadiri oleh seluruh pengurus Askab PSSI dan Klub Anggota Askab PSSI Lumajang.

Bambang HK, Ketua Askab PSSI Lumajang menyatakan ada beberapa poin yang dihasilkan dalam kegiatan kongres tahunan tersebut. Antara lain, pengurus menyampaikan laporan kegiatan dan keuangan yang bersumber dari dana hibah pemerintah lewat KONI Kabupaten Lumajang.

“Untuk tahun 2024-2025, seluruh anggota klub dan Askab PSSI Lumajang harus pandai-pandai mengelola dana, karena dana hibah dari pemerintah semakin minim,” jelas Bambang, Sabtu (24/08/2024).

Kemudian setiap klub harus memiliki komitmen untuk mengikutkan pelatihnya dalam pelatihan yang berlisensi. Kemudian setiap event yang digelar, maka klub harus pintar-pintas untuk mencari sponsor, karena keterbatasan anggaran yang dimiliki oleh Askab PSSI Lumajang. 

Dalam kongres tersebut, juga dikeluarkan sanksi pencoretan kepada tiga anggota, karena dua kali berturut-turut tidak mengikuti event resmi Askab PSSI Lumajang. Yakni Persatu FC Tumpeng, SSB Senduro Putra, PSBK FC Yosowilangun. Sedangkan 6 klub lainnya mendapatkan sanksi peringatan tertulis pertama.

“Ada klub yang disanksi dicoret dan ada klub yang diberi surat peringatan pertama karena tidak mengikuti event resmi Askab PSSI Lumajang,” paparnya.

Kemudian yang terakhir, untuk pertandingan diluar open turnamen atau dikenal dengan pertandingan Tarkam, awalnya dibatasi 3 pemain bon, kini bisa ditambah menjadi maksimal 5 pemain bon. “Ini menjadi kesepakatan dari kongres tahunan PSSI Lumajang 2024,” pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.