Bukan 7 Orang

Pelaku Carok di Ranuyoso Lumajang Tertangkap

Penulis : -
Pelaku Carok di Ranuyoso Lumajang Tertangkap
Pelaku carok (masker hitam) telah diamankan oleh Satreskrim Polres Lumajang

Lumajang - Carok yang menyebabkan korban atas nama Munaryo Kecamatan Ranuyoso meninggal dunia di lokasi tebuan dengan mengalami luka-luka disekujur tubuhnya. Akhirnya polisi menangkap terduga pelaku berinisial SHR warga Desa Penawungan Kecamatan Ranuyoso.

Beredar kabar bahwa korban dikeroyok tujuh orang namun pihak kepolisian membantah, bahwa pelaku hanya satu orang dan dilakukan seorang diri.

"Alhamdulillah pelaku sudah kami amankan dan perjalanan ke polres" ungkap Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Zainur Rofik seusai melakukan konferensi pers Senin, (25/11/2024).

Pihaknya juga menegaskan bahwa kejadian ini tidak ada hubungannya dengan Pilkada. Sebelumnya korban dan pelaku ini ada selisih karena senggolan kendaraan atau serempetan.

Diwaktu yang berbeda keduanya bertemu kembali sehingga masa lalu terungkit lagi dan terjadilah peristiwa berdarah ini.

Warganet juga menyayangkan kejadian ini hanya masalah sepela harus merenggang nyawa(Ind/red).

Editor : Redaksi

Ada Potensi Kebocoran Signifikan

Komisi C DPRD Soroti Kecilnya PAD Retribusi Parkir Pinggir Jalan Dishub Lumajang

Lumajang - Komisi C DPRD Lumajang menyoti kecilnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor retribusi parkir pinggir jalan. Komisi C DPRD kemudian memanggil dan menggelar rapat kerja bersama jajaran Dinas Perhubungan dan juga koordinator juru parkir (jukir) di sepanjang jalan di Lumajang. DPRD ingin meminimalisir potensi kebocoran PAD dari parkir pinggir jalan.

Peringati Hari Menanam Pohon Nasional

Masyarakat dan Indah Wahyuni Hijaukan Sumber Mata Air Klerek Gucialit-Lumajang

Lumajang - Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI), Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni melaksanakan penanaman bibit pohon bersama masyarakat di Sumber Mata Air Klerek, Desa Gucialit Kecamatan Gucialit, Jumat (6/12/2024) pagi. Dalam kesempatan tersebut, Indah Wahyuni menyampaikan, kegiatan penanaman pohon tersebut dapat dijadikan sebagai momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.