wisata

Pesona Alam Coban Putri, Keindahan Tersembunyi di Kota Batu

Penulis : lumajangsatu.com -
Pesona Alam Coban Putri, Keindahan Tersembunyi di Kota Batu
Wisata Alam Coban Putri yang sering dikunjungi banyak orang untuk manikmati Air terjun yang sejuk dan segar (Gmap/Gatut Wijaya)

Batu – Di balik sejuknya hawa pegunungan dan rindangnya pepohonan, tersimpan sebuah destinasi wisata alam yang memikat hati, yakni Coban Putri.

Terletak di Jalur Lingkar Barat, Oro-Oro Ombo, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur, air terjun ini menjadi salah satu spot wisata alam yang menawarkan keindahan alami sekaligus ketenangan yang sulit ditemukan di tengah hiruk pikuk kota.

Coban Putri menyuguhkan pemandangan air terjun yang menawan dengan dua aliran air yang jatuh berdampingan di antara tebing batu yang hijau. Keindahan alamnya semakin lengkap dengan udara sejuk khas pegunungan dan suasana yang masih alami.

Banyak wisatawan datang ke sini untuk menikmati gemericik air, berswafoto di spot-spot estetik seperti gardu pandang berbentuk tangan raksasa dan ayunan tinggi dengan latar pepohonan pinus.

Tak hanya menawarkan pemandangan indah, Coban Putri juga menjadi tempat favorit untuk aktivitas outbond, camping, hingga sekadar bersantai menikmati suasana alam.

Fasilitasnya pun sudah cukup lengkap, mulai dari area parkir, warung makan, hingga toilet umum.

Untuk menikmati keindahan Coban Putri, wisatawan cukup membayar tiket masuk sekitar Rp10.000 per orang, dengan biaya parkir sebesar Rp3.000 untuk motor dan Rp5.000 untuk mobil.

Tempat wisata ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB, sehingga sangat cocok dikunjungi pada pagi atau siang hari.

Salah satu pengunjung, Dimas (27), wisatawan asal Malang, mengatakan, “Coban Putri punya suasana yang tenang dan alami banget.

Airnya jernih, udaranya sejuk, dan tempatnya nggak seramai air terjun lain di Batu. Cocok banget buat refreshing.”

Dengan keindahan alam yang masih asri dan fasilitas yang memadai, Coban Putri menjadi pilihan tepat bagi siapa pun yang ingin menikmati keindahan alam Batu sambil merasakan ketenangan di tengah gemericik air terjun.(yov/red)

"Artikel ini ditulis oleh Muhammad Yova Athobarani (Pelajar PPL SMKN 1 LUMAJANG)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.