Kades Tersandung Kasus Hukum, PAW Desa Wonoayu Diikuti 3 Calon

Penulis : lumajangsatu.com -
Kades Tersandung Kasus Hukum, PAW Desa Wonoayu Diikuti 3 Calon

Lumajang (lumajangsatu.com) - Komisi A DPRD Lumajang memantau proses pelaksanaan Pemilihan Antar Waktu (PAW) kepala desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso. PAW dilakukan seprti pemilihan biasanya dengan tiga bakal calon, namun bedanya adalah pemilih tidak dilakukan oleh semua warga, namun hanya perangkat desa, RT/RW dan juga tokoh masyarakat.

"Ada tiga bakal calon dalam PAW desa Wonoayu, yakni Sinandar, Yudo Basuki dan Nur Sugianto," ujar Faruq Chotiby anggota Komisi A DPRD Lumajang kepada lumajangsatu.com, Senin (01/02/2016).

Sesuai Perbup, PAW dilakukan secara musyawarah mufakat untuk memilih calon pengganti kepala desa. Namun, jika tidak ada kata mufakat maka dilanjutkan dengan pemilihan dan setiap pemilik suara akan memberikan hak suaranya.

"Tadi dilakukan secara pemilihan dan yang terpilih adalah pak Sunandar dengan suara paling banyak," papar politisi PKB asal Kedungjajang itu.

Dalam 2016 akan ada 5 desa yang akan menggelar PAW karena kepala desanya ada yang meninggal dan juga tersandung kasus hukum. Antara lain Desa Wonoayu dan Desa Selok Awar-awar kepala desanya tersandung kasus hukum. Sementara desa Buwek, desa Sumberwringin dan desa Pandanwangi dimana kadesnya meninggal dunia.

"Ada lima desa yang akan menggelar PAW dan hari ini desa Wonoayu telah menggelar PAW dan tinggal 4 desa yang lainnya," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

STKIP PGRI Lumajang

Himatika ALJABAR Sukses Menggelar Mathematics Competition (THETON) 14

Lumajang - Kompetesi Matematika tingkat SMA/MA/SMK se-Tapal Kuda merupakan ajang kompetisi tahunan yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Matematika HIMATIKA ALJABAR STKIP PGRI Lumajang. Tujuan diadakan kompetisi Matematika ini selain untuk meningkatkan minat dan prestasi siswa dalam bidang matematika juga untuk mengasah mental dan daya juang siswa. Tahun ini, kompetisi Matematika acara diselenggarakan pada tanggal 25 Februari 2025 di Aula STKIP PGRI Lumajang, dengan diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai sekolah di wilayah Tapal Kuda yang meliputi Banyuwangi, Bondowoso, Jember, Lumajang, Situbondo, probolinggo dan pasuruan.