Ada Penerima Bedah Rumah Tak Tahu Nama Kelompoknya, DPRD Bingung
Lumajang(lumajangsatu.com) - Lucunya, hearing yang digelar Komisi D DPRD Lumajang dengan Kantor Sosial, Kelurahan dan Ketua Kelompok Warga Miskin penerima bantuan Bedah Ruma Tidak Layak di gedung wakil rakyat, Senin(14/03). Pasalnya, ada sejumlah ketua kelompok yang tidak tahu nama dari Kelompoknya.
Bahkan, ada kelompok penerima bantuan yang tidak tahu aturan penerimaan dana bedah rumah. Apalagi, saat pencairan dana di Bank Jatim tiba-tiba uangnya dibawa oleh oknum yang mengaku pendamping yakni Khotibi dan Sugeng.
"saya tidak tahu siapa mereka, saat kita mencairkan anggaran membawa uang kelompok," ujar Ketua Kelompok Asal Rogotrunan, Dewi Tuminingsih.
Dia juga sering dikomplain oleh anggotanya saat bedah rumah bukan malah bagus, tetapi sering bocor."Saya sudah minta ke mas Khotibi menyelesaikan tapi dijanjikan terus," ungkapnya.
Sementara salah satu penerima di Kelurahan Tompokersan, Faturahman mengaku, diri
nya juga tidak tahu soal bila rumah yang mendapat bantuan tidak boleh diatas tanah sewa. Selain itu, ada teman-temannya disatu kelompok yang diberi uang Rp. 2 juta. "Saya berempat anggota lainya tidak mendapatkan, kok baru sekarang dimasalahkan antara rumah diatas tanah sewa dan kepemilikan," terangya.(ls/red)
Editor : Redaksi