HKG ke-44, TP PKK Lumajang Ajak Lindungi Anak-anak Dari Kekerasan Seksual

Penulis : lumajangsatu.com -
HKG ke-44, TP PKK Lumajang Ajak Lindungi Anak-anak Dari Kekerasan Seksual

Lumajang (lumajangsatu.com) - Puncak Peringatan Hari Kesatuan gerak (HKG) PKK ke-44 tahun 2016 diperangi dengan potong tumpeng oleh ketua TP PKK Kabupaten Lumajang Tutuk Fajriatul Mustofiah. Usai acara potong tumpeng di Pendopo, dilanjutkan dengan seminar dengan tema "Lindungi anak bangsa dengan membanguan pola asuh dalam keluarga dan sekolah".

Dalam sambutannya, Tutuk mengajak kepada kader PKK Lumajang untuk terus mengikuti perkembangan zaman. PKK juga harus kreatif untuk membantu menopang ekonomi keluarga. "Ibu PKK harus terus mengikuti perkembangan zaman dan siap bersaing dalam semua bidang," papar Tutuk, Senin (14/03/2016).

Istri orang nomor satu itu juga meminta para ibu-ibu PKK melakukan penagwasan kepada anak-anak agar tidak menajdi korban kekerasan seksual. Dimana, dalam beberapa kasus kekerasan seksual pelakunya adalah orang dekat, mulai ayah angkat, paman, tetangga bahkan yang mengagetkan adalah guru.

"Kita harus jaga gnrasi bangsa yakni anak-anak menjadi korban kekeraan sesksul, PKK harus berperang aktif," paparnya.

Sementara itu, As'at Malik Bupati Lumajang memberikan apresiasi karan PKK memberikan sumbangsih besar untuk menciptkan masyarakat Lumajang yang sejahtera dan bermartabat. Bupati berjanji akan menambah anggran PKK pada tahun 2016 agar semakin banyak kegitan yang bisa di lakukan.

"Saya ucapkan terima kasih kepada PKK karena ikut membantu kinerja pemerintah, kita akan ajukan penambahan anggran agar semakin banyak kegitan PKK," terangnya.(Adv/red)

Editor : Redaksi

Antisipasi Pecah Kericuhan

Ketua DPRD Hadiri Latihan Lapangan Pengamanan Konflik Sosial Pilkada Lumajang

Lumajang - Ketua DPRD Hj. Oktafiani, S.H., M.H hadir pada Latihan Lapangan Pengamanan Konflik Sosial Korem Triwulan IV TA 2024 di Kabupaten Lumajang. Komandan Resimen Induk Kodam V/Brawijaya, Kolonel Inf Mukhamad Albar menekankan pentingnya sinergisitas antara TNI dan pemerintah serta stakeholder terkait dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama masa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.