Tambang Lempeni Makan Korban, Polisi Periksa Pemilik Lahan

Penulis : lumajangsatu.com -
Tambang Lempeni Makan Korban, Polisi Periksa Pemilik Lahan

Lumajang(lumajangsatu.com) - Pasca insiden tewasnya penambang tradisional akibat tertimpa longsoran tebing sungai Kali Pancing Desa Lempeni Kecamatan Tempeh.Satreskrim Polres Lumajang jawa timur periksa pengelola lokasi tambang sebagai saksi, Budi Prayogi (46).

Budi diperiksa sebagai saksi atas lokasi tambang miliknya yang menewaskan budi purwanto/ penambang tradisional yang tertimpa longsoran. Budi diperiksa secara maraton dan akan akan mengkonfrontir dengan saksi ahli seperti Kantor Pelayanan Terpadu dan Dinas ESDM Jawa Timur terkait ijin penambanganya.

Iptu Sarjito, KBO Reskrim mengaku polisi sendiri masih belum bisa menentukan apakah lokasi tambang atau penambangan itu legal atau illegal. Karena kita masih dalami dan masih harus melakuka pemeriksaan saksi-saksi termasuk saksi ahli dalam hal ini adalah kpt lumajang dan dari esdm jawa timur.

"sehingga kita masih harus melakukan pendalaman, kalau memang nanti terbukti lokasi tambang tersebut illeah itu ya maka akan kami proses lebih lanjut," terangnya.

Untuk sementara polisi berhentikan aktivitas penambangan. Sedangkan barang bukti yang kita amankan diantaranya 2 cangkul, sekrop, 1 alat pengangkut pasir, linggis panjang dan linggis pendek.

"Jika terbukti illegal, kami akan melakukan penahanan terhadap budi prayogi selaku pengelola tambang tersebut," pungkasnya.(mad/ls/red)
 

Editor : Redaksi

Nama : Naomi Nathanael

Mahasiswa Perlu Peka Menyikapi Kenaikan Harga Pokok Masyarakat

Surabaya - Kenaikan harga bahan pokok, termasuk bahan bakar minyak (BBM), merupakan isu yang kerap kali menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. BBM adalah komponen vital yang mempengaruhi hampir setiap aspek kehidupan, mulai dari transportasi hingga produksi barang dan jasa. Ketika harga BBM naik, efek domino yang dihasilkan bisa merambah ke berbagai sektor, mengakibatkan kenaikan biaya hidup secara keseluruhan. Dalam situasi seperti ini, peran mahasiswa sebagai agen perubahan sosial sangatlah krusial. Namun, tidak semua mahasiswa memiliki kepekaan atau pemahaman yang cukup dalam menyikapi fenomena ini.