Agar Tak Cepat Rusak, Play Ground ALun-alun Lumajang Harus Dijaga

Penulis : lumajangsatu.com -
Agar Tak Cepat Rusak, Play Ground ALun-alun Lumajang Harus Dijaga
Alun-alun Kabupaten Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Sejak dibuka untuk umum, Alun-alun Kabupaten Lumajang tidak pernah sepi pengunjung. Namun, akibat pengunjung yang kurang tertib, sejumlah fasilitas seperti di wahana Play Groud sebagian ada yang rusak.

Aris Santuso, salah seorang pengunjung mengucapkan terima kasih kepada pemerintah karena telah menyedikan fasitas umum untuk rekreasi murah. Namun, pengunjung berharap agar ada petugas khusu di play ground yang tugasnya mengingatkan pengunjung dan memperbaiki sarana jika rusak.

"Harus ada petugas khusus yang menjaga, semisal ada anak ditas 6 tahun naik maka diperingatkan. Jika ada fasilitas yang rusak langsung dibenahi agar tidak tambah rusak," papar Aris, Jum'at (16/02/2018).

Yuli Haris, Kabid Ruang Terbuka Hijau Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lumajang menyatakan di Alun-alun sudah ada 21 petugas. 21 orang itu bertugas sebagai penyapu, perawat taman, penjaga malam dan lainnya.

"Sudah ada 21 petugas yang khusus menjaga dan merawat Alun-alun Lumajang yang saat ini ramai menjadi wisata keluarga," terangnya.

Yuli berharap pengunjung bisa menjaga fasilitas umum yang dibangun menggunakan uang rakyat tersebut. Sebab, masih banyak tangan-tangan jahil yang sengaja merusak dan mencuri barang-barang yang dipasng di ALun-alun Lumajang.

"Kita berharap warga dan pengunjung ikut menjaga, memperingatkan pengunjung lain untuk buang sampah ditempatnya, tidak merusak fasiltas yang sudah disediakan agar Lumajang tambah tertib," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.