Ingin Berkomunikasi Pemilik Desain BIDADARI

Cak Thoriq Cari Jalan Keluar Soal Polemik Logo Lumajang Eksotik

Penulis : lumajangsatu.com -
Cak Thoriq Cari Jalan Keluar Soal Polemik Logo Lumajang Eksotik
Polemik adanya kesamaan Logo Lumajang Eksotik dan BIDADARI jadi bahasan hangat.

Lumajang - Polemik Logo City Branding Lumajang Eksotik diduga plagiat dari sebah font sebuah obyek wisata pantai di Jakarta. Kemudian disayangkan oleh pemilik desain BIDADARI mirip dengan LUMAJANG Eksotik menjadi perhatian publik melalui media sosial.

Bupati Thoriqul Haq yang menyampaikan pemenanganya Amar Ma'aruf asal Bayuwangi dan mengajar di kampus Malang. Namun masih ada revisi sebagian.

Terkait polemik, Cak Thoriq akan melakukan komunikasi dengan Bayu Candra pemiliki logo BIDADARi. Mengenai mirip tidak mirip atau plagiat atau tidak adalah subyektif.

"Kami ingin segera ada titik temu dengan pemilik desain Bidadari," jelasnya pada wartawan usai memimpin mutasi ASN di pendopo Kabupaten, Selasa (31/12/2019).

Menurut dia, Lumajang sedang berkeinginan kuat membangun kebersamaan dalam pembangunan. Sehingga pembangunan bisa dirasakan oleh masyarakat secara langsung.

"Mengenai perbedaaan pendapat dan kekurangan, saya menerima secara terbuka. Tolongan jangan nyinyiran," paparnya.

Polemik Logo Lumajang Eksotik terus menjadi perbincangan bukan hanya di medsos facebook. Namun juga di warung kopi dan ruang-ruang inteletuak serta kreatifitas. (ls/red)

Editor : Redaksi

Lumajang Maju dan Makmur

Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lumajang - Dalam rangka membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama. Acara ini berlangsung di Lapangan Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Kamis, (21/11/2024) malam.

Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasien  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).