Diduga Korban Begal

Heboh, Warga Temukan Mayat Berlumuran Darah di Jalan Ranuyoso Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Heboh, Warga Temukan Mayat Berlumuran Darah di Jalan Ranuyoso Lumajang
Sesosok mayat berlumuran darah ditemukan di jalan raya Ranuyoso-Lumajang

Ranuyoso - Masyarakat Lumajang dihebohkan dengan penemuan mayat tanpa identitas dengan luka disekujur tubuh di Jalan Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso. Hingga kini, polisi masih menyelidiki penyebab dari kejadian tersebut jam 04.00 Kamis (21/01/2021).

Masyarakat menyebut bahwa itu merupakan korban begal lantaran tergeletak dipinggir jalan dan jenazah tertutup dengan helm merah yang dikenakan. Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti Hananto Seno SIK M,Si menjelaskan bahwa pihaknya mendapat laporan tadi lagi dan sedang dalam penyelidikan apakah korban tersebut akibat pembunuhan atau begal.

BACA JUGA : Polisi : Mayat Bersimbah Darah di Jalan Ranuyoso Diduga Korban Begal

"Itu masih di visum mbak dan kami masih dalam penyelidikan" Kata AKBP Eka.

Sebelumnya, begal terjadi di awal tahun 2021 menimpa terhadap mahasiswa Stie Widyagama Lumajang dan mengalami luka parah pada tanganya. Terkait dengan kejadian kriminal yang bertambah di Lumajang Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti mengaktifkan SKD kembali untuk bersinergi terkait keamanan di Lumajang.

"Kami aktifkan kembali SKD mbak dan kami akan giat sambang ke perwilayah," tutupnya.(Ind/yd/red)

Editor : Redaksi

Sosialisasi Keputusan Kemenpan-RB

Komisi A DPRD Dukung Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang

Lumajang - Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan tenaga kerja Non-ASN dengan menyelenggarakan sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KepmenPANRB) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu. Kegiatan ini berlangsung dalam format talkshow di acara Jelita yang disiarkan oleh LPPL Radio Suara Lumajang pada Kamis (13/02/2025).

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.