Peristiwa

Bencana Lumajang

Longsor Tutup Akses Jalan Senduro-Ranupani Dekat Watu Tulis

Lumajang (lumajangsatu.com) - Cuaca ekstrim masih terus berlanjut di Kabupaten Lumajang. Senin malam (28/01) terjadi longsor di jalur Senduro-Ranupani tepatnnya di daerah krepelan sebelum watu tulis arah Senduro.Adiarto Hendro, Komandan TRC BPBD Kabupaten Lumajang menyatakan, kondisi longsoran menutup sebagian besar bahu jalan. Pengguna jalan diminta tidak melintas di lokasi tersebut, sebelum dilakukan pembersihan."Rencananya hari ini kita akan lakukan pembersihan material longsor," ujar Adiarto, Selasa (29/01/2019).Jalur Senduro-Ranupani saat musim penghujan memang sangat rawan dengan bencana, seperti longsor dan pohon tumbang. Beberapa waktu lalu, ada sekitar 8 pohon besar yang tumbang akibat angin kencang."Cuaca masih cukup ekstrim, kita minta warga yang akan lewat dijalur itu untuk selalu waspada karena rawan bencana," pungkasnya.(Yd/red)

Kecelakaan Lumajang

Jalan Licin dan Angker Jalur Tukum Rawan Kecelakaan

Lumajang (lumajangsatu.com) - Jalan raya Tukum di Kecamatan Tekung sering terjadi kecelakaan. Setiap kali turun hujan, sering menimbulkan kecelakaan tunggal baik roda dua atau roda empat.Ipda Joko Tri, Kanit Laka Satlantas Polres Lumajang menyatakan jalur tersebut sering terjadi kecelakaan. Jalur Tekung pernah ditetapkan sebagai jalur black spot atau jalur rawan kecelakaan.Kondisi aspal yang halus sehingga saat turun hujan sangat licin. Ada juga cerita lain dari masyarakat bahwa jalur tersebut angker sehingga sering menimbulkan kecelakaan."Kondisi jalan licin dan cerita masyarakat sekitar jalur itu juga angker," ujar Joko, Sabtu (26/07/2019).Joko Tri menghimbau kepada warga yang melintas dijalur tersebut untuk konsentrasi dan jangan melamun. Kurangi kecepatan jika sedang turun hujan karena aspal sangat licin. "Harus konsentrasi karena jalan sangat licin jika hujan," pungkasnya.(Yd/red)

Peristiwa Lumajang

Listrik Padam Warga Bago Keracunan Gas Genset 1 Orang Tewas

Lumajang (lumajangsatu.com) - Akibat keracunan asap genset satu keluarga di Desun Kerajan II Desa Bago Kecamatan Pasirian keracunan Jum'at (25/01) sekitar jam 12.35 wib. Tragisnya, 1 anggota keluarga tewas karena sudah sangat parah mengalami keracunan dan tidak dapat ditolong.Muhammad Ali Muksin dan Aish Maisaroh Ramadhani (15) masih bernasib baik karena selamat. Sedangkan Siti Khotijah istri Muksin tidak bisa diselamatkan dan sudah meninggal saat dibawa ke RSUD Pasirian.

Wisata Lumajang

B 29 Negeri di Atas Awan Diterjang Hujan Badai

Lumajang (lumajangsatu.com) - Cuaca ektrim mengakibatkan hujan badai di B 29 Desa Argosari Kecamatan Senduro. Bahkan, hingga siang angin masih bertiup kencang yang mengakibatkan sejumlah pohon tumbang.Ismaida, salah seorang warga Argosari menyatakan hujan badai terjadi pada Selasa malam (22/01). Pada Rabu siang (23/01/2019) angin masih bertipu kencang dan rumah-rumah warga yang beratapkan seng rusak."Tadi malam terjadi hujan badai mas, tapi siang ini sudah tidak lagi parah," jelas Ismaida.Untuk pohon tumbang berada di perkebunan warga. Namun, untuk jalan menuju puncak B 29 tidak ada pohon tumbang dan masih ada pengunjung yang datang meskipun tidak begitu banyak."Kalau pengunjung masih ada mas, meskipun tidak begitu banyak seperti biasanya," paparnya.Biasanya, angin kencang terjadi selama satu minggu setiap awal tahun. "Biasanya terjadi selama satu minggu mas selama bulan Februari," tuturnya.Adiarto Hendro, Komadan TRC BPBD Lumajang menghimbau agar wisatawan tidak berkunjung ke B 29 sebelum cuaca membaik. "Kita himbau agar pengunjung tidak ke B 29 dulu karena cuaca masih cukup ekstrim," pungkasnya.(Yd/red)

Video Viral Lumajang

Duh..! Video Mesum di Alun-alun Lumajang Viral di Media Sosial

Lumajang (lumajangsatu.com) - Dunia maya di Lumajang kembali heboh dengan menyebarnya video mesum sepasang anak muda. Yang lebih miris lagi, kejadian mesum itu dilakukan didepan publik yakni di Alun-alun Lumajang.Sontak, vedio berdurasi sekitar 30 detik itu yang direkam oleh pengunjung Alun-alun itu langsung viral di media sosial. Warga juga amat menyayangkan peristiwa tersebut dan amat miris.

Pasir Lumajang

Warga Kajar Kuning Sumberwuluh Blokir Jalan dari Angkutan Pasir

Lumajang (lumajangsatu.com) - Warga Kajar Kuning Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro juga memblokir dari angkutan tambang. Pasalnya, warga tidak diajak berunding bahwa jalan dusunnya tiba-tiba dijadikan jalan tambang.Abdul Aziz, Pj Kepala Desa Sumberwuluh menyatakan tambang pasir berada di Curah Kobokan masuk Pronojiwo. Namun, rencana untuk angkutan tambangnya akan melwati Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro."Lokasi tambangnya ada di Curah Kobokan masuk Kecamatan Pronojiwo mas," papar Aziz, Rabu (23/01/2019).Pemblokiran jalan sudah dilakukan oleh warga beberapa waktu lalu. Pemblokiran murni inisiatif dari warga Kajar Kuning, yang tidak ingin jalan Dusunnya rusak akibat dileati angkutan tambang."Pemblokiran jalan murni inisiatif warga, mereka merasa tidak ada sosialisasi dan tidak diajak bicara oleh pemilik tambang," pungkasnya.(Yd/red)

Video Viral Lumajang

Ini Kronologis Video Viral Emak-emak Cekcok di Simpang Lima Gadingsari

Lumajang (lumajangsatu.com) - Video viral berdurasi 30 detik cekcok dua orang perempuan yang kemudian dilerai seorang lelaki akhirnya terungkap. Inisial AG, yang juga anggota DPRD Lumajang itu mengaku sebagai lelaki yang melerai dua perempuan itu.Menurutnya, kejadian itu hanya salah faham saja antara istrinya bernama YL yang terbakar api cemburu dengan perempuan yang ada di dalam mobil bernama AT. Padahal, didalam mobil itu ada temannya AG bernama Nanang Hosim, namun tidak keluar karena pertengkaran itu adalah masalah keluarga."Itu salah faham saja mas dan saya sudah jelaskan kepada istri dan keluarga," ujar AG, Senin (21/01/2019).Awalnya, AG pergi ke Lumajang ingin menemui investor yang akan menanam modal di Lumajang. Dirinya kemudian bertemu dengan AT ditengah jalan dan AG ingin meminjam uang kepada teman AT.Saat sampai di simpang lima Gadingsari jalan Piere Tendean arah gedung kematian muncul sang istri dan lansung membuka pintu mobil yang sedang berhenti. Terjadi cekcok saling jambak antara kedua perempuan yang masih bertetangga itu.

BPBD Kabupaten Lumajang

Pohon Dekat Penjara Lumajang Tumbang Menimpa Anak SD dan Motor

Lumajang (lumajangsatu.com) - Akibat sudah lapuk dibagian akar, pohon peneduh pinggir jalan jenis Sono Keling tumbang. Pohon besar dijalan Sultan Agung Kelurahan Jogoyudan kemudian roboh dan menimpa rumah serta seorang anak SD.TRC BPBD Kabupaten Lumajang langsung melakukan pembersihan. Kaila Malika Pranada (9) warga Perum Griya Semeru Bayeman mengalami luka lecet dan langsung dirawat di RS Bhayangkara.