candipuro

Pasir Lumajang

Warga Dibacok, Konflik Pasir Lumajang Kembali Tumpahkan Darah

Lumajang (lumajangsatu.com) - Konflik sosial pertambangan pasir di wilayah Candipuro mulai memakan korban. Matsun Hadi (51) warga Kajar Kuning Desa Sumberwuluh dibacok karena menolak membuka blokade jalan dari angkutan tambang pasir.AKP Ernowo, Kapolsek Candipuro menyatakan korban saat itu berada di portal blokade truck pasir. Ada seseorang yang meminta korban membuka portal namun korban menolak untuk membuka portal.Tiba-tiba pelaku bernama Miskal (40) warga Kajarkunig datang dari arah timur dengan mengendari sepeda motor. Pelaku turun dan membawa sebliah celurit yang masih terbungkus dengan kertan koran. "Korban ini menolak untuk membuka portal pasir, ujar Ernowo kepada Lumajangsatu.com, Selasa (05/02/2019).Pelaku langsung membacok korban mengenai siku lengan sebelah kiri. Korban langsung ditolong warga dibawa ke Puskemas Candipuro kemudian di rujuk ke RSUD Haryoto. "Kita sudah tangani kasus penmbacokan warga ini mas," pungkasnya.(Yd/red)

Wisata Lumajang

Gunung Wayang Lumajang Makin Viral Dikunjungi Ratusan Anak Millenial

Lumajang (lumajansatu.com) - Wisata Camping Ground Gunung Wayang di Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro mulai populer. Setiap akhir pekan, ada puluhan anak muda yang datang dan berfoto di sejumlah spot yang sangat indah.Abdul Aziz S.STP, PJ Kepala Desa Sumberwuluh menyatakan wisata gunung Wayang terus dilakukan perbaikan. Setiap akhir pekan, pasti ada puluhan anak muda yang datang untuk berfoto selfie di spot yang sudah disediakan."Alhamdulillah mas, semoga di 2019 ini wisata camping ground dan spot sefie gunung Wayang semakin viral," ujar Aziz kepada Lumajangsatu.com, Minggu (03/02/2019).

Infrastruktur Lumajang

Hem...! Mulusnya Jalan Desa Jarit Kala Itu...?

Lumajang (lumajangsatu.com) - Sekitar tahun 2014 hingga 2016 warga Jarit Kecamatan Candipuro merasakan jalan yang mulus. Diambil dari gambar Google Maps, jalan Jarit sangatlah mulus dengan konstruksi jalan hotmix.Namun, kini kenikmatan melintas dijalan mulus sudah tidak bisa dirasakan oleh warga Jarit atau warga yang lewat dijalan Jarit. Akhir tahun 2017, angkutan tambang pasir mulai melintas dijalan yang mulus itu.Selama satu tahun lebih dilewati truck pasir, jalan yang awalnya mulus kini menjadi bergelombang, aspal mengelupas dan rusak parah. Gejolak akhirnya muncul, warga mulai melakukan protes dengan melakukan blokade jalan.

Narkoba Lumajang

Simpan Daun Rasta Pemuda Tambahrejo Diciduk Polisi

Lumajang (lumajangsatu.com) - Satrekoba Polres Lumajang menangkap pemilik daun ganja, Sabtu (26/01). Sholeh Hudien (38) warga Joglosari Desa Tambahrejo Kecamatan Candipuro diringkus karena kedapatan memiliki dauan rasta seberat 15.01 gram.AKP Priyo Puwandiro SH, Kasatreskoba Polres Lumajang menyatakan polisi mendapatkan informasi jika Sholeh menyimpan ganja. Saat dilakukan penggeledahan, didapati 3 bungkus ganja dengan berat 15.01 gram."Kami mendapat informasi bahwa Sholeh menyimpan Ganja di rumahnya dan benar saja saat tim menggrebek didapati barang haram tersebut dalam penguasaan tersangka," ujar Priyo, Minggu (27/01/2019).AKBP DR Muhammad Arsal Sahban SIK Kapolres Lumajang menyatakan pihaknya saat ini terus perang dengan narkoba dan miras. Sebab, dari sejumlah kejadian kriminalitas rata-rata diawali dengan pesta miras dan juga mengkonsumsi barang terlarang."Ini adalah kinerja keras anggota yang maksimal dalam membasmi peredaran narkoba diwilayah Lumajang," ujar Kapolres.Sholeh langsung diamankan ke Polres Lumajang beserta barang bukti guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Tersangka diancam melanggar pasal Pasal 114 (1) Sub 112 (1) Jo. 127 (1) UURI No. 35 tahun 2009, tentang Narkotika.(Yd/red)

Wisata Lumajang

Wisata Baru Lumajang #2019YukViralkanGunungWayang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro terus bangun wisata camping ground gunung Wayang. Pokdarwis juga mulai membangun rumah pohon, lokasi spot selfie agar gunung Wayang semakin viral di tahun 2019."Hari Minggu (13/01) Pokdarwis mulai membangun tempat spot selfie untuk para pengunjung," ujar Abdul Aziz, Pj Kepala Desa Sumberwuluh, Senin (14/01/2019).

Pasir Lumajang

Tenggat Waktu Truck Tambang Pasir Lewat Desa Jarit Akan Berakhir

Lumajang (lumajangsatu.com) - Tenggat waktu truck tambang pasir melintas di jalan Desa Jarit akan segera berakhir. Seperti kesepakatan bersama, pemilik tambang diberi waktu 1 bulan 7 hari untuk membuat jalur khusus.Dari kesepakatan, jalur khusus angkutan tambang akan melintas disepanjang bantaran sungai hingga tembus di jalan lintas selatan (JLS) desa Bago Kecamatan Pasirian. Namun, informasi dari warga Jarit Kecamatan Candipuro jalur tersebut belum diselesaikan."Dari informasinya jalur khusus tambang itu belum selesai," ujar Alfan Habibi, salah seorang warga Jarit, Kamis (03/01/2019).Ditanya apakah warga akan kembali menutup jalan Desa Jarit tanggal 15 januari 2019, Alfan menjawab kesepakatannya sudah jelas. Bahkan, Thoriqul Haq selaku Bupati Lumajang yang memberikan jaminan secara langsung."Kesepakatannya sudah sangat jelas, 1 bulan 7 hari adalah toleransi waktu agar pemilik tambang bisa membanguan jalur khusus," paparnya.Saat ini, jalur tambang dibagi menjadi tiga jalur yang melewati jalur padat penduduk. Yakni jalur Jarit, jalur Sudimoro dan jalur Sumberwuluh. Jumlah truck pasir juga dibagi dengan 3 jalur itu agar tidak terjadi kepadatan."Kalau yang lewat di Desa Jarit aman lancar dan tidak ada tarikan portal," pungkasnya.(Yd/red)

Lumajang Berkreasi

Peserta Candil Banyak Mengenakan Kostum Unik

Candipuro (lumajangsatu.com) - Ribuan peserta ikuti gerak jalan tradisional Candil (Candipuro-Lumajang) yang rutin digelar Pemerintah Lumajang untuk meramaikan peringatan Harjalu (Hari Jadi Lumajang) ke-763, dalam pelaksanaan kegiatan Gerak Jalan CANDIL ini, para peserta banyak yang mengenakan seragam maupun kostum-kostum yang unik.

Wisata Lumajang

Wisata Camping Ground Gunung Wayang Siap di Lauching Malam Tahun Baru

Lumajang (lumajangsatu.com) - Pihak Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro sudah membersihkan gunung Wayang. Rencananya, pada malam pergatuan tahun, gunung Wayang kembali dibuka untuk wisata camping ground.Abdul Aziz S.TP, PJ Kades Sumberwuluah menyatakan pembersihan gunung Wayang sudah dilakukan. Beberapa pihak seperti Pramuka Saka Bhayangkara Polsek Pasirian dan Cadipuro serta penggiat lingkungan Selok Awar Awar juga hadir. Pembersihan jalur dan lokasi camping ground sebagai persipan malam tahun baru.