Lumajang(lumajangsatu.com)- Dalam Pesawat AirAsia QZ 8501 yang berangkat dari bandara Juanda Surabaya - Singapore yang hilang kontak dari jam 06.17 (28/12), ada dua penumpang asal Lumajang dari Kecamatan Pronojiwo. Secara keseluruhan pesawat berpenumpang 138 dewasa, 16 anak-anak dan 1 orang bayi dan hingga kini masih belum diketahui keberadaanya.Iptu Heri Sugiono, SH., MH,. Kasat Reskrim Polres Lumajang menyatakan bahwa ada dua penumpang asal Lumajang. Yakni ata nama fayny yufina Pornomo dan Cristien aulia Pornomo. "Informasi yang kami terima ada dua penumpang pesawat Air Asia berasal dari Lumajang," ujar Heri kepada sejumlah wartawan, Minggu (28/12/2014).Saat ini kata Heri keluarga sudah berangkt ke Bandara Juanda. Sementara untuk alamat kedua penumpang masih didatangi oleh Babinkamtibmas. "Keluarga sudah berangkat ke Juanda dan alamat penumpang sedang kita datangi," pungkasny. Mengutip data penerbangan dari Flightradar, pesawat AirAsia yang hilang adalah Airbus A320 dengan nomor registrasi PK-AXC. Pesawat tersebut berangkat dari Surabaya pukul 05.20 pagi dan sampai di Singapura seharusnya pukul 08.30 waktu setempat atau pukul 07.30.(Yd/red)
lumajang hari ini
Densus 99 Ansor Ungkap Identitas Anggota ISIS Resahkan TNI dan Polri
Lumajang(lumajangsatu.com) - Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Jawa Timur, bergerak cepat menyusul beredarnya video ancaman dari kelompok Islamic State of Iraq and Syiria (ISIS) melalui Salim Mubarok Attamini. Dalam rekaman yang diunggah di Youtube pada 24 Desember 2014 itu nampak seorang pria berkumis berbahasa Indonesia yang belakangan diketahui bernama lengkap Salim Mubarok Attamimi mengancam Panglima TNI, Polri, dan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Nahdlatul Ulama. Sehari setelah video itu beredar, Ansor Jatim menggelar rapat terbatas bertempat di Graha Ansor Jatim, Jalan Letjen Sudirman MGM 22 Gayungsari Surabaya. Hasil rapat disepakati membentuk tim investigasi yang diketuai Syukron Dossi diberi nama ‘Densus 99’ dan langsung turun ke lapangan, Malang dan Pasuruan. Hasilnya, diketahui bahwa pria tersebut bernama Salim Mubarok. Sesuai yang tertera di paspornya pria ini lahir di Pasuruan pada 25 Agustus 1977. Perlu diketahui, beredarnya video itu memang sempat membuat banyak kalangan menghubungi Ansor Jatim untuk menanyakan kebenaran informasi yang beredar. “Ini cukup beralasan karena basis utama Ansor-Banser ada di Jatim,” kata H Rudi Triwachid, Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Jatim. Rudi Triwachid menyatakan Ansor tidak mau terpancing atas ancaman provokatif tersebut dengan melakukan tindakan reaktif. Menurutnya, Ansor Jatim, sudah melakukan deteksi cukup lama dari jejaring kelompok Islam garis keras. “Yang terpenting Ansor Jatim mengajak kepada seluruh rakyat Indonesia untuk satu barisan dan tidak lengah dengan tetap menjaga lingkungan masing-masing. Mari kita kampanyekan bersama ‘say no to terorism and radicalism’,” pesan Rudi Triwachid dilansir lensaindonesia.com, Sabtu(27/12). Dia lalu membeberkan, rumah Salim Mubarok berada di RT 5 RW 6, Kelurahan Karanganyar, Kecamatan Panggung, Kota Pasuruan. Rumah itu warisan dari kedua orangtua Salim. Namun Salim memilih pindah ke Malang bersama istri dan anaknya dengan menyewa sebuah rumah di daerah Kendung Kandang, Malang. Salim Mubarok berasal dari keturunan Arab Yaman Bani At-Tamimi. Itulah sebabnya, dia dikenal dengan nama lengkap Salim Mubarok Attamimi. Pada Mei 2014, Salim Mubarok bersama istri dan lima anaknya (tiga anak kandung, dua anak angkat), berangkat ke Suriah. Sebelum memboyong istri dan lima anaknya itu, Salim sebenarnya telah bergabung dengan ISIS di Suriah, dan sempat beberapa kali pulang ke Pasuruan dan Malang. Sebelum ke Suriah dan bergabung bersama ISIS, Salim Mubarok pernah berada di Yaman bergabung bersama AQAP, sebuah organisasi sayap Al Qaidah di Yaman. Saat berada di Yaman itu, Salim diketahui beberapa kali masuk di daerah perbatasan antara Turki dan Suriah. Video yang diunggah oleh akun al-faqir ibn faqir itu berjudul ‘Ancaman Wahabi terhadap Polisi, TNI, Densus 88 dan Banser’. Dalam video itu, Salim Mubarok yang mengenakan kupluk dan bersarung tangan itu berbicara bahasa Indonesia sembari sesekali mengutip ayat Al-Quran. Pada awal tayangan, Salim Mubarok langsung menyebut Panglima TNI Moeldoko, Kepolisian dan Banser dengan sebutan `laknatullah alaih`. Salim mengatakan menunggu kedatangan TNI, Polri dan Banser. “Apabila kalian tidak datang kepada kami, kami yang akan datang kepada kalian,” ancam Salim dalam video itu. Tidak cukup disitu, Salim Mubarok juga menebar ancaman akan membantai TNI, Polri dan Banser satu persatu. “Penegakan syariat Allah harus dimulai dengan memerangi kalian dan membantai satu per satu kalian, TNI, Polri, Densus dan Banser. Yang mana hari ini menyombongkan diri untuk menentang agama Allah, menentang penegakan syariat Allah dan mengatakan NKRI harga mati. Ketahuilah bagi kami syariat Allah harga mati,” ancam Salim. (Ansor/lensaindonesia.com/red)
Rumah Mantan Sekda Lumajang Dirampok, 200 Juta Amblas
Surabaya(lumajangsatu.com) - Aksi perampokan di siang hari terjadi di Surabaya, Sabtu (27/12/2014). Pelaku menyekap dan membius pembantu, lalu kabur membawa uang tunai sekitar Rp 200 juta dari lemari kamar. Aksi perampokan itu terjadi di rumah mantan Sekretaris Daerah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Hendro Prapto Ariadi, di Jalan Jemursari VI/18, Surabaya. "Kata saksi tetangga, pelaku lebih dari satu orang menggunakan mobil Daihatsu Xenia warna hitam," kata Kapolsek Wonocolo Kompol Naufil Hartono dilansir dari kompas.com. Rumah yang ditinggal penghuninya sejak empat hari lalu itu hanya ditunggu pembantunya, Ulfa. "Pelaku sempat memukul pembantu dan mengancam dengan senjata tajam, sebelum akhirnya dibius," jelasnya. Uang tunai senilai Rp 200 juta dibawa perampok dari dalam lemari kamar korban. Polisi menyayangkan mengapa uang sebanyak itu disimpan dalam lemari, padahal di rumah korban terdapat brankas yang ditanam di bawah lantai. Aksi perampokaan sebenarnya diketahui oleh tetangga korban yang enggan disebutkan identitasnya. Namun dia mengaku tidak bisa berbuat apa-apa karena takut. Yang dia tahu, salah satu pelaku menggunakan baju merah kotak-kotak, berperawakan kecil pendek, sementara yang menunggu di mobil bertubuh tambun. "Saat keluar, mereka membawa tas ransel dan tas jinjing, dan mengemudikan mobil keluar dengan kencang," ujarnya.(Kompas.com/red) Sumber : kompas.com
Hari Raya Kuningan di Pura Mandara Giri Semeru Agung
Lumajang(lumajangsatu.com)- Ribuan umat hindu dari berbagai daerah di jawa timur seperti Lumajang, Probolinggo dan Surabaya menggelar hari raya kuningan di Pura Mandara Giri Semeru Agung di Desa Senduro Kecamatan Senduro Lumajang, Sabtu (27/12/2014). Pura yang berdiri tepat di lereng Gunung Tertinggi dipulau jawa ini masih menjadi pura faforit untuk melakukan berbagai perayaan umat Hindu. Pasalnya selain tempatnya yang luas, pura yang satu ini juga terletak didaerah pegunungan yang mempunyai sejarah dekat dengan pura-pura di berbagai daerah termasuk di Bali. Erna salah satu umat hindu asal surabaya mengaku senang dapat merayakan hari raya kuningan tahun ini di Pura Mandara Giri Semeru Agung. "Kuningan kali ini meriah mas," Paparnya. Lebih lanjut ia berharap pada tahun depan dapat merayakan perayaan yang sama dengan suasana semakin meriah dibanding tahun ini. "Ya semoga saja tahun depan semakin banyak umat hindu yang merayakan hari raya kuningan disini," Harapnya sambil menunjuk ke arah persembayangan Pura Mandara Giri Semeru Agung. Hari suci kuningan merupakan rangkaian dari hari raya galungan yang diperingati pada hari ke-10 setelah hari raya galungan. Angka 10 pun mempunyai makna tersenndiri bagi para umat hindu, 1 adalah Sang Maha Esa, sementara yang 0 bermakna hening. Artinya hari raya kuningan yakni saatnya menghening pada Sang Maha Esa. "Angka sepuluh itu berarti menghening pada sang Maha Kuasa," Jelas Sutrisno salah satu pamangku agama saat dikonfirmasi lumajangsatu.com. Setelah upacara kuningan umat hindu berharap bisa mengintropeksi diri atas kekurangan diri dan membangun kebajikan, selain itu juga untuk membimbing diri dan menghargai sesama manusia dalam menjalankan aktivitas sehari–hari (Mad/red)
Tingkatkan Kualitas SDM, KONI Lumajang Gelar Pelatihan Manajemen Organisasi
Lumajang(lumajangsatu.com)- Untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) Komite Nasional Olah Raga Indonesia (KONI) Kabupaten Lumajang menggelar kegiatan pelatihan Manajemen Organisasi bagi cabang olah raga (cabor) anggota KONI Lumajang, di Warung Apung Bu Umi, Jum'at (26/12/2014). Kegiatan pelatihan Manajemen dihadiri 3 nara sumber, diantaranya : Drs. H. Suwanto, M.Si., Sekretris Umum KONI Provinsi Jatim. "Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di kalangan pengurus olah raga, baik pengurus cabang olah raga maupun pengurus KONI Koordinator Olah raga Kecamatan," ujar Budi Satria Andika Sekretaris KONI Lumajang. Selain untuk meningkatkan kualitas SDM anggota KONI, kegiatan itu juga bertujuan menyampaikan informasi teknik penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Cabor dan bagaimana penyusunan pertanggungjawaban keuangannya atau yang biasa disebut SPJ. "Kegitan itu juga untuk memebrikan informasi bagaiman cara memebuat rencana kegitan anggran dan peklaporannya bagi cabor-cabor di Lumajang, jelansya. Kegiatan pelatihan dibuka langsung oleh Ketua Umum KONI Lumajang, H. Budi Santoso, SH, M.Si.(Ls/red)
Disenggol Truck Gandeng di Pasirian, Ikbal Maulana Tewas Dengan Kepala Pecah
Lumajang(lumajangstau.com)- Kecelakaan tragis di jalan umum Pasirian sekitar jam 14.00 wib menimpa M. Ikbal Maulana (10) seorang pelajar asal dusun Joho Desa/Kecamatan Pasirian yang tersenggol mobil truck gandeng dan langsung meninggal ditempat. Korban langsung tidak bernyawa dengan luka parah di kepala dan sejumlah luka dibagian tubuh lainnya. "Iya benar mas, tadi ada kecelakaan di Pasirian korban langsung meninggal ditempat," ujar Ipda Tony Supartono Kanit Laka Satlantas Polres Lumajang kepada lumajangsatu.com, Jum'at (26/12/2014). Kecelakaan itu bermula saat sepeda pancal yang dikendarai korban berjalan dari arah utara ke selatan dengan melepas setir kemudi. Dibelakang korban ada kendaraan truck gandeng No.Pol. P-9790-UV, yang dikemudikan Hari Suhermanto (34) warga Dusun Asem Doyong RT 02 RW 03, Kecamatan Wonoasih-Probolingga. Kendaraan truck kemudian mendahului korban. Namun apes, dibahu jalan sebelah kiri atau barat jalan dari arah utara ke selatan ada mobil yang sedang parkir. Saat mendahului kendaraan truck gandeng sepeda pancal korban hendak menghindari kendaraan yang sedang parkir tersebut sehingga bergerak ke kanan dan membentur kereta gandeng belakang sebelah kiri. "Korban ingin menghindari kendaraan yang parkir itu dan akhirnya disenggol truck gandeng itu dan korban langsung meninggal ditempat," jelasnya. Untuk kepentingan penyelidikan, jenazah korban kemudian dibawa kerumah sakit Dr Haryoto Lumajang untuk di visum. Truck dan sopir juga diamankan oleh polisi untuk kepentingan pemeriksan.(Yd/red)
Berbahaya, Tiang Lampu Penerangan Jalan Umum Nyaris Roboh
Lumajang(lumajangsatu.com)- Proyek penerangan Jalan Umum (PJU) disepanjang jalan propinsi jalur surabaya-lumajang, tepatnya di Jalan Grobogan Kedungjajang Lumajang terdapat satu buah tiang lampu nyaris roboh disandari oleh mesin Kumai Jalan sejak beberapa hari yang lalu, Jumat (26/12/2014). Kondisi tiang yang nyaris roboh itu meresahkan warga sekitar dan para pengguna jalan. Pasalnya selain khawatir tiang tersebut roboh secara tiba-tiba arus kendaraanpun kerap kali terjadi kemacetan. "Sering macet mas, soalnya masih harus buka tutup jalan kadang," Papar Muhammad salah satu pengguna jalan yang melintas. Sementara salah satu petugas yang saat itu sedang melapisi bagian dasar tiang mengaku tidak tahu akan hal tersebut. "Waduch tugas saya hanya ngelapisi cor-coran ini mas," ungkap pria yang namanya enggan disebutkan. warga sekitar berharap, pihak terkait segera memperbaiki dan mengevakuasi mesin kumai jalan tersebut, agar tiang PJU dapat segera difungsikan. "Ya kalau bisa cepat diperbaiki kenapa harus menggu lama," harapnya. (Mad/red)
Reza Mustofa Pemain Lumajang Perkuat Persebaya
Lumajang(lumajangsatu.com) - Reza Mustofa, pemain sepak bola asal Lumajang ini, akhirnya bergabung di Klub Besar di Jawa Timur, Persebaya Surabaya. Reza Mustofa yang besar lewat sepak bola di kaki Gunung Semeru dimulai sejak kejuaraan antar SMP ditahun 90-an. Reza mustofa kini mulai menapak karir sepak bolanya di klub berjuluk Green Force. Reza sebelumnya masuk di skuad Arema, Persema dan terakhir di Persegres Gresik. Berita pemain asli Lumajang masuk di skuad Persebaya sudah menjadi perbincangan dikalangan sepak bola di Lumajang. "Reza sekarang di Persebaya," kata penyiar sepak bola Lumajang, Udin sirambut Fanta. Dari sumber media online terbesar di Jawa Timur, beritajatim.com, Reza masuk skuad dari Green Foce. inilah Daftar Pemain Persebaya: Kiper (3) Jandry Pitoy Hery Prasetyo Thomas Rian Bayu Bek (10) Otavio Dutra Putu Gede Juni Antara Fatchurahman Munhar Dany Saputra Asep Berlian Zaenuri Sahrul Kurniawan Heri Setiawan Fauzan Jamal Gelandang (9) Zulfiandi Bima Ragil Slamet Nurcahyono Hargianto Evan Dimas Wage Dwi Aryo Fandi Eko Utomo Siswanto Reza Mustofa Penyerang (3) Wahyu Subo Seto Ilham Udin Armaiyn Agung Supriyanto
Investasi Terbaik Dilokasi Terbaik, Grand Zamzam Suwandak Solusinya
Lumajang(lumajangsatu.com)- Dunia properti di Lumajang semakin diminati oleh investor dan warga Lumajang. Saat ini telah hadir investasi tanah strategis dilokasi terbaik Grand Zamzam Suwandak di jalan raya Patok Baru Jogotrunan Lumajang. "Ini adalah lokasi strategis yang dekat pusat kota Lumajang dan beberapa fasilitas Pemerintahan, Pendidikan dan Perbelanjaan," ujar Ma'ruf Nidhomuddin Developer CV. M-CONSTRUCTION (Grand Zamzam Group) yang beralamat kantor pemasaran Jln. Diponegoro No. 46 Lumajang Telp (0334) 8795876, kepada lumajangsatu.com, Kamis (25/12/2014). Sejumlah fasilitas juga disediakan dilokasi Grand Zamzam Suwandak seperti jalan paving, pos satpam dan one gate system. Disamping fasilitas itu, lokasi Gran Zamzam Suwandak juga dekat dengan kampus STIH Jenderal Sudirman Lumajang, perbelanjaan super market Galaxi Kalapan. "Dari kota Lumajang hanya membutukan waktu sekitar 5 menit saja, sehingga ini adalah lokasi yang sangat strategis untuk dijadikan hunian," jelasnya. Grand Zamzam juga menawarkan segela bentuk kemudahan bagi yang berminat. DP 50 persen dan sisanya bisa diangsur selama 1 tahun tanpa bunga. Transaksi di notaris, murah dan SHM. Bagi yang membayar DP 75 persen maka akan mendapatkan potongan 3 juta rupiah (promo selama Desember 2014). Projek sebelumnya : - Grand Zamzam Dawuhan Lor Sukodono Lumajang - Grand Zamzam JLT Jogotrunan Lumajang - Grand Zamzam Banjarwaru Lumajang - Grand Zamzam Tukum Kec. Tekung Lumajang Harga : Ukuran 7mx12m Harga Rp. 50.200.000,- ukuran 7mx14m harga Rp. 62.800.000,- Investasi tanah kavling dilokasi yang strategis, lebih bagus dari bunga deposito bank. Apalagi kondisi kurs rupiah terhadap dolar yang tidak stabil, tanah kavling menjadi pilihan yang baik untuk investasi. Bagi yang berminat bisa langsung menghubungi Ma'ruf di nomor telepon 0856-5582-5551 atau 081-235-999-303.(Adv/*)
Akhir Tahun Cuaca Ekstrim, Pendaki Semeru DIminta Waspada
Lumajang(lumajangsatu.com)- Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menghimbau kepada para pendaki Gunung Semeru pada akhir tahun 2014 untuk menyiapkan fisik dan peraltan pendakian. Pasalnya, cuaca di lereng dan puncak Semeru sudah sering turun hujan dengan intesitas besar dan lebat. "Kita himbau agar pendaki siapkan fisik dan peralatan karena hujan sering turun di Semeru," ujar Ayu Dwi Utari kepala TNBTS kepada lumajangsatu.com, Kamis (25/12/2014). Dari data petugas, pendakian ke gunung Semeru setiap harinya berkisar antara 300-500 pendaki. Jika memang ada lonjakan, TNBTS tetap membatasi pendakian maksimal hanya seribu orang saja setiap harinya. "Kita masih melihat jumlah pendaki normal mas, setiap hari hanya sekitar 300-an saja," jelas Ayu. Kondisi Semeru juga belum terlalu ekstrim karena tidak ada laporan terjadi badai di puncak Semeru. Meski demikian, karena hujan yang sudah sering turun maka pendaki tetap diminta waspada dan rekomendasi pendakian hanya pada Kalimati saja. "Status Semeru tetap pada level waspda 2, namun kita tetap merekomendasikan pendakian hanya pada Kalimati saja, tidak boleh sampai puncak," pungkasnya.(Yd/red)