Lumajang (lumajangsatu.com) - AKBP DR. Arsal Sahban SIK, Kapolres Lumajang sangat geram dengan aksi begal sadis. Pihaknya langsung melakukan olah TKP pembegalan di jalan sekitar Ranu Klakah Desa Tegalrandu Kecamatan Klakah.
Baca juga: KPU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada Lumajang 2024
Korban bernama Wafi (17) warga Sumberpetung Kecamatan Ranuyoso yang mengalami luka parah akibat dibacok membabi buta. Sepeda korban jenis Honda CBR tidak berhasil dibawa oleh pelaku yang berjumlah tiga orang.
BACA JUGA : Begal Sadis Kembali Teror Warga Lumajang Utara
Baca juga: Beredar Foto Mesra Mirip Ketua DPRD Lumajang, Masyarakat Peduli Moral dan Pendekar Lapor ke BK Dewan
"Saya geram sekali dengan aksi begal ini, kita akan kejar dan akan ungkap aksi begal ini," jelas Arsal di depan RSUD Haryoto usai menjenguk korban begal, Selasa (21/05/2019).
Info sementara, pelaku berjumlah 3 orang yang menggunakan cadar. Dua orang membawa celurit dan satu menjadi joki sepeda motor. "Info awal pelaku 3 orang dan pakai cadar," ujar Arsal.
Baca juga: Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan
Akibat dibacok, korban mengalami 6 luka yang cukup parah dan harus dirawat di RSUD Haryoto. "Korban mengalami luka parah dan kita akan lakukan pengungkapan. Kami minta do'anya agar tim cobra bisa ungkap begal ini," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi