Mata Air Menyempit

Debit Air Ranu Klakah Lumajang Menyusut Musim Kemarau Tahun 2019

lumajangsatu.com
Debit Air Ranu Klakah Lumajang Menyusut Musim Kemarau Tahun 2019
Debit Air Ranu Klakah Menyusut dan Warga membuat taman sementara.

Lumajang (lumajangsatu.com) - Debit air Ranu Klakah di Desa Tegalrandu Kecamatan Klakah mengalami penyusutan. Hal ini disebabkan musim kemarau panjang yang terjadi ditahun 2019.

Hutan di Gunung Lemongan yang gundul dan kering juga sebabkan mata air tidak lagi deras. Proses mengembalikan hutan Lemongan terus dilakukan oleh aktivis lingkungan.

Baca juga: BPBD Resmi Bentuk Desa Tangguh Bencana di Ranupani

Dampak dari menyusutnya debit air Ranu vulkanis Lemongan menyebabkan pendangkalan. Bahkan, saluran irigasi dari ranu menyebabkan air ke lahan pertanian menipis.

"Terus menyusut, semoga cepat hujan," ujar Suhari, salah satu warga setempat.

Baca juga: Tanggul Terkikis Lahar Dingin, Warga Sumberwuluh Tetap Waspada dan Bergotong Royong

"Kalau terus menyusut bisa jadi lapangan bola ranu klakah," ungkap Ahmad, warga lainya.

Para petani yang mengharapkan dari air Rani Klakah hanya bisa pasrah. Bahkan dalam 2 bulan terakhir harus membiarkan lahanya tetap kosong dari tanaman pertanian.

Baca juga: Pencarian Korban Laka Laut di Pantai Bambang Resmi Dihentikan

"Mau gimana lagi, libur dulu tanamnya." terang soleh warga Tegalrandu. (ls/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru