Lumajang (lumajangsatu.com) - Bupati, Kapolres, maupun Dandim 0821 Lumajang sama-sama mengerahkan personilnya untuk melaksanakan patrol di wilayah rawan kriminalitas di Kabupaten Lumajang. Tak kurang sebanyak 70 personil gabungan ikut bagian dalam kegiatan yang dimulai dari Makodim 0821 Lumajang tersebut.
Sebagian besar dari mereka menggunakan motor trail serta di back up kendaraan roda empat dibelakang konvoi motor tersebut. Sekitar pukul 20.00 WIB, Selasa (5/11/2019), mereka pun mulai bergerak berpatoli kearah timur tepatnya ke wilayah JLT.
Baca juga: NU Lumajang Dorong Cak Thoriq Kembali Maju Calon Bupati 2024-2029
Sempat berhenti untuk mengecek warung remang-remang di JLT, namun ditempat tersebut tak ditemukan orang-orang yang mencurigakan maupun benda terlarang. Mereka pun melanjutkan patrol kearah utara dan masuk ke wilayah Kecamatan Randuagung.
Di wilayah tersebut, baik Bupati, Kapolres maupun Dandim 0821 Lumajang berhenti di wilayah padat penduduk. Mereka mendengarkan kritik dan juga saran dari masyarakat kecil kepada pemerintah Kabupaten Lumajang. Kebanyakan dari masyarakat memang sudah sangat puas dengan kinerja dari tiga pilar Kabupaten Lumajang, meskipun ada beberapa hal yang masih mereka keluhkan.
Baca juga: Ini Peraih Lumajang Innovation Award 2023
Rombonganpun kembali melanjutkan patrol ke wilayah Kecamatan Ranuyoso tepatnya di Desa Ranupakis serta ke wilayah Wates Wetan. Lagi-lagi di tempat tersebut para rombongan berhenti untuk mendengarkan aspirasi dari rakyat. Akhirnya rombonganpun menyelesaikan patrol semalam di kantor Kecamatan Ranuyoso serta melaksanakan apel konsolidasi.
Dalam pernyataan nya, Kapolres Lumajang AKBP DR Muhammad Arsal Sahban SH, SIK, MH, MM menjelaskan bahwa kegiatan tersebut adalah patroli bersama untuk terus menekan angka kriminalitas di wilayah hukum Kabupaten Lumajang.
“Jangan sampai wilayah pinggiran dari Kabupaten Lumajang dijadikan sasaran empuk para pelaku kriminalitas. Ini adalah salah satu wujud bentuk kepedulian kami bahwa jangan sampai ada begal maupun pencurian sapi di wilayah utara Kabupaten Lumajang ini. Jika memang ditemukan para pelaku kejahatan saat kami patroli bersama, saya tegaskan untuk tembak di tempat” tegas pria lulusan S3 Universitas Padjajaran Kota Bandung tahun 2010 tersebut.
Baca juga: 41 Ribu Ahli Waris di Lumajang Terima Santunan Kematian
Selain itu, H Toriqul Haq selaku Bupati Lumajang mengatakan bahwa kegiatan tersebut adalah salah satu cara dari pemerintah untuk mendengarkan langsung aspirasi dari rakyat. “Saya bersama Pak Kapolres dan Pak Dandim langsung turun ke lapangan untuk mendengarkan aspirasi dari rakyat” tegas Bupati Lumajang.
Letkol Inf. Ahmad Fauzi SE selaku Dandim 0821 Lumajang menyatakan “kami selalu siap membantu keamanan diwilayah lumajang bersama dengan Polri dan pemerintah Daerah. Babinsa telah saya instruksikan untuk maksimalkan siskamling di masyarakat” ujar Fauzi. (res/ls/red)
Editor : Redaksi