Lumajang - DPC PDI Perjuangan Lumajang menggelar bakti sosial pemberian sembako beras. Abang becak dan sopir angkot menjadi sasaran bantuan, karena sangat terdampak secara ekonomi dan sosial akibat Covid 19.
Solikin, Ketua DPC PDI Perjuangan menyatakan penyaluran bantuan dilaksanakan selama 3 hari. Hari pertama 750 paket sembako dibagikan di kantor DPC bagi abang becak yang ada di Kecamatan Lumajang dan Sukodono. Hari berikutnya PDI Perjuangan akan turun ke Kecamatan Tempeh dan Pasirian.
Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang
"Hari ini kita bagikan 750 sembako beras 5 kg yang dibagi dalam tiga tahap agar tidak terjadi penumpukan masa," ujar Solikin, Rabu (20/05/2020).
Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total
Terakhir, PDI Perjuangan akan turun ke Dusun Nyeoran di Kecamatan Jatiroto yang sedang lockdown akibat ada warganya yang positif Covid 19. Semua kepala keluarga (KK) yang menjalani lockdown akan mendapatkan beras. "Ada sekitar 150 sampai 200 paket yang akan kita berikan," paparnya.
PDI Perjuangan memilih komunitas abang becak dan sopir angkot karena dirasa paling terdampak secara ekonomi saat pandemi Covid 19. Disamping itu, daerah yang lockdown juga merasakan dampak besar, karena warganya tidak bisa lagi keluar dan bekerja.
Baca juga: Maling Motor Asal Lumajang Beraksi 15 Lokasi di Kabupaten Jember
"Semoga bantuan kami ini bisa memberikan manfaat meski tidak begitu besar. Mari kita lewati pandemi ini bersama-sama. Saling gotong royong," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi