Pasirian - Patroli rutin petugas gabungan TNI, Polri dan Satpol PP untuk menutup kawasan wisata berjalan efektif. Pasalnya, di hari ke-3 hari raya, jalan lintas selatan (JLS) yang biasanya ramai dengan kendaraan kini kosong melomong.
Hanya terlihat hilir mudik kendaraan roda dua masyarakat yang akan silaturrahim ke sanak saudaranya. Di jembatan Selowangi, yang biasanya menjadi pusat keramaian juga sepi.
Baca juga: Asosiasi BPD se-Lumajang Bertemu H. Rofiq Anggota DPRD Jatim
Pedagang yang biasa nangkring di atas jembatan juga tidak terlihat. Semua pedagang berada di sisi tumur dan barat dan tidak berada di atas jembatan. Namun, kondisi pedagang juga sepi pembli, karena wisata kawasan peisisr selatan juga ditutup.
Baca juga: MPM Desak BK DPRD Segera Clearkan Beredarnya Foto Mesra Mirip Ketua Dewan Lumajang
"Mulai kemarin sepi mas, dijaga polisi mulai jembatan, Cemoro Sewu, Watu Pecak hingga pantai Bambang," ujar Yuliana, salah seorang warga sekitar, Sabtu (15/05/2021).
Dari pantauan Lumajangsatu.com, sejumlah pengedara hanya berhenti sejenak hanya untuk selfie dan swafoto. Setelah itu pengendara langsung jalan tanpa berhenti lama diatas jembatan, karena memang tidak ada pedagang yang nagkring.
Baca juga: KPU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada Lumajang 2024
Sesuai edaran Bupati Lumajang, semua objek wisata di Lumajang tutup hingga tanggal 23 Mei 2021. Larangan penutupan juga dibarengi dengan penjagaan ketat, sehingga pengunjung benar-benar tidak datang ke objek wisata.(Yd/red)
Editor : Redaksi