Sempat Diduga Pelaku Curanmor

Tak Bersalah, Pemuda Dimassa Warga Ranuyoso Lumajang Dibebaskan

lumajangsatu.com
Korban saat diamuk massa Ranuyoso karena diduga kompolotan maling sepeda motor

Lumajang - Setelah menjalani serangkaian pemeriksaan, Shodiq (29) warga Desa Alun-alun Kecamatan Ranuyoso tidak terbukti bersalah. Polisi akshirnya melepaskan Sodiq karena tidak ada bukti kuat. Sodiq sebelumnya dituduh sebagai pelaku dari komplotan maling motor oleh warga Desa Ranuyoso dan dimassa hingga bercucuran darah dikepala belakang, Selasa (01/06/2021).

Informasi yang didapat dari Mapolres Lumajang bahwa pria tersebut akan mencari rumah pacarnya. Berhubung kondisinya mabuk karena usai meneguk minum-minuman keras jadi bicaranya agak ngelantur. Sedangkan warga sekitar tidak mengenali pria itu, dari situlah warga mencurigai bahwa dia diduga sebagai komplotan dari maling motor karena beberapa waktu ini sering terjadi kemalingan.

Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang

Tanpa pikir panjang para warga langsung menghajar pria tersebut. Hasil dari pemeriksaan polisi ternyata dia tak bersalah. "Jadi kami pulangkan Mbak," kata Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Fajar Bangkit Sutomo S,Kom.

Baca juga: Maling Motor Asal Lumajang Beraksi 15 Lokasi di Kabupaten Jember

Usai kejadian tersebut Kepala Desa Ranuyoso meminta maaf kepada Kepala Desa Alun-alun sebagai warga yang dituduhkan maling dan sudah ada kesepakatan damai.(Ind/yd/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru