Tempeh - Abdul Rahman Saleh, anggota DPRD Lumajang fraksi PKB melakukan aksi borong jualan PKL di pasar Tempeh. Aksi borong untuk membantu program PPKM Darurat, agar PKL tutup lebih awal dan tidak mengurangi pendapatannya.
"Kita borong sejumlah jualan PKL di kawasan pasar Tempeh," ujar Abdul Rahman kepada Lumajangsatu.com, Senin (19/07/2021).
Baca juga: Generasi Emas Berencana Diajak Ikut Aksi Nyata Cegah Stunting Lumajang
Banyak keluhan PKL saat penerpan PPKM Darurat omzetnya turun drastis. Meski PKL buka lebih lama, namun pembeli juga sedikit, karena tingkat mobilitas masyarakat menurun. "Rata-rata jualan para PKL sepi mas," paparnya.
Baca juga: DPRD dan Pemerintah Akan Bahas 4 Raperda Kabupaten Lumajang 2024
Makanan yang diborong kemudian dibawa oleh para ranting PKB untuk disalurkan kepada warga yang sedang isolasi mandiri. "Kita ajak pengurus ranting, karena mekera tahu di desanya siapa saja yang isoman, kita bantu dengan membeli jualan PKL dan kita berikan kepada mereka," tuturnya.
Rencananya, aksi borong jualan PKL akan dilakukan di wilayah Desa Pulo dan Kecamatan Kunir. Tak hanya aksi borong, Abdul Rahman Saleh juga berencan memberikan tambahan modal kepada PKL yang tutup selama PPKM Darurat.
Baca juga: Warga Kutorenon Lumajang Dijak Jaga Saluran Air dan Waspada Demam Berdarah Jelang Musim Hujan
"Ada juga PKL yang tutup, jadi kita berencana untuk memberikan tambahan modal. Saat PPKM berkahir, mereka bisa buka kembali," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi