Lumajang - Wakil Ketua Komisi B DPRD Lumajang H. Suigsan menjadi pembicara dalam Sosialisasi Kawasan Industri Tertentu Hasil Tembakau. Aacara digelar Dinas Perdagangan di Hotel Lumajang dengan peserta petani tembakau di Lumajang, Senin (11/10/2021).
Lumajang memiliki potensi besar penghasil tembakau yang tersebar di beberapa Kecamatan seperti Rowokangkung, Yosowilangun, Kunir, Tempeh dan Pasirian. Suigsan berharap para petani semakin profesional dalam mengelola lahannya, agar hasilnya semakin baik dan tentunya akan semakin mahal harga tembakaunya.
Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang
"Kita berharap petani tembakau di Lumajang semakin berkualutas, baik dalam mengelola lahannya agar hasilnya semakin baik," terang politisi Golkar itu.
Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total
Tak hanya soal pengolahan lahan, DPRD juga berharap agar petani tembakau bisa mengembangkan pada produk setengah jadi atau produk jadi. Sehingga di Lumajang bisa ada pembuat rokok lokal, tentunnya dengan mengikuti aturan yang berlaku.
"Kita berharap tembakau asli Lumajang bisa diproduksi jadi rokok, tentunya yang berpita cukai," harapnya.
Baca juga: Maling Motor Asal Lumajang Beraksi 15 Lokasi di Kabupaten Jember
Pemerintah melalui Satuan Polisi Pamong Praja juga gencar melakukan penertiban rokok tanpa pita cukai. Rokok tanpa pita cukai tentunya akan merugikan negara, karena tidak ada pendapatan yang akan diterima negara dari peredaran rokok ilegal.(Yd/red)
Editor : Redaksi