Lumajang - Kondisi Pondok Pesantren Lembah Arofah di Desa Curah petung Kecamatan Kedungjajang usai digeruduk massa kini lengang dan dijaga ketat oleh aparat kepolisian serta TNI. Sedangkan untuk anggota keluarga oknum kyai yang diduga melakukan pelecehan seksual, diamankan disuatu tempat agar terhindar dari amukan massa.
Kasus dugaan pelecehan seksual ini terungkap bermula saat dua santriwati dari warga sekitar mengadukan perbuatan yang dilakukan sang kiyai kepada orang tuanya. Selanjutnya orang tua melaporkanya kepada Kepala Desa Curah Petung, sehingga warga dan wali santri spontanitas mendatangi ponpes untuk meminta penjelasan dari kiyai.
Baca juga: Asosiasi BPD se-Lumajang Bertemu H. Rofiq Anggota DPRD Jatim
Dari perbuatan tersebut pelaku berinisial AF ini langsung digelandang ke Mapolres Lumajang untuk dimintai keterangan. Serta para korban yang diduga menjadi tindak pelecehan seksual ini juga dimintai keterangan oleh Unit PPA Polres Lumajang.
Baca juga: MPM Desak BK DPRD Segera Clearkan Beredarnya Foto Mesra Mirip Ketua Dewan Lumajang
"Kami masih periksa dan kini oknum kiyai tersebut sudah berada di Polres Lumajang" Kata Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka Darmawan, Sabtu (21/5/2022).
Baca juga: KPU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada Lumajang 2024
Sedangkan kondisi pesantren usai dimassa warga kini dikosongkan dan dijaga ketat oleh aparat.(Ind/yd/red)
Editor : Redaksi