Lumajang - Pembacokan oleh orang tak dikenal yang menimpa seorang blantik sapi Misto (50) warga Desa Bodang Kecamatan Padang hingga mengalami luka parah darah diduga dendam. Hal ini dikarenakan barang berharga yang ada di dalam rumahnya tidak ada yang hilang dan masih tertata rapi.
Warga sekitar menduga bahwa kejadian tersebut murni dendam, karena tak ada barang berharga yang hilang. Warga juga tidak berani menduga-duga terlalu dalam, biar kasus ini diserahkan kepada polisi.
Baca juga: KPU Tetapkan Calon Terpilih Bupati dan Wakil Bupati Lumajang Hasil Pilkada 2024
Saat ini aparat kepolisian masih menyelidiki kasus pembacokan tersebut. Bahkan ada beberapa saksi yang sudah dimintai keterangan.
Baca juga: Satlantas Polres Lumajang Intensifkan Patroli Laka Lantas
Kapolsek Padang Iptu Wasono Budi juga mengungkapkan bahwa seusai dilakukan olah TKP ternyata barang berharga korban tidak ada yang hilang. Bahkan kondisi rumah dalam keadaan tertata rapi. Kini rumah korban sudah diberi tanda garis polisi.
"Tidak ada barang berharga yang hilang" tutup Iptu Budi.
Baca juga: Pemerintah Lumajang Sosialisasikan langkah Tangani Ternak Terjangkit PMK
Ketika disinggung alat yang dipakai pelaku dalam melakukan aksinya, Budi mengaku belum mengetahuinya sebab masih dalam penyelidikan.(Ind/yd/red)
Editor : Redaksi