Lumajang - Komisi D DPRD Lumajang terus melakukan perhatian bagai orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Bersama dengan Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial, DPRD melakukan pendekatan pada pihak keluarga yang ada ODGJ dipasung.
Supratman, Ketua Komisi D DPRD menyatakan ada beberapa ODGJ yang dipasung sudah dilakukan perawatan hingga ke luar daerah. DPRD ingin Lumajang bisa bebas pasung.
Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang
"Jika tidak sembuh ditangani oleh Puskesmas, maka kita kirim ke sejumlah rumah sakit jiwa di luar kota," jelas Supratman, Minggu (14/08/2022).
Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total
Untuk tahap awal, penanganan ODGJ berfokus bagi mereka yang masih memiliki keluarga. Sehingga pasca perawatan ada yang merawat untuk memastikan rutin minum obat agar tidak kambuh lagi. "Karena kita memiliki rumah penampungan, maka kita fokus dulu bagi ODGJ yang memiliki keluarga," terang politisi PDI Perjuangan itu.
Baca juga: Maling Motor Asal Lumajang Beraksi 15 Lokasi di Kabupaten Jember
Supratman berharap warga Lumajang yang memiliki keluarga ODGJ tidak merasa malu. Laporkan kepada Pemerintah agar bisa mendapatkan penanganan dan bisa sembuh. "Kendalanya masih ada pihak keluarga tidak mau. Jika keluarga setuju, maka tidak ada kendala," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi