Lumajang(lumajangsatu.com) - Komnas HAM membentuk tim investigasi kembali untuk datang ke Lumajang. Hal ini, dilakukan sesuai rekomendasi yang perna disampaikan oleh Pemkab dan Polres Lumajang.
"Komnas HAM akan fokus investigasi ke Desa Selok Awar-Awar Kecamatan Pasirian," ujar Ghufron, koordinator Advokasi Aktivis tolak tambang illegal.
Baca juga: Pemerintah Lumajang Sosialisasikan langkah Tangani Ternak Terjangkit PMK
Kedatangan Komnas HAM sangat disambut baik, agar bisa menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dan khususnya aktivis. Hal ini, dikarenakan pelaku yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kekerasan dan pembunuhan hanya 24 orang.
Baca juga: Komisi C DPRD Lumajang Pasang Target 3,4 Miliar PAD Parkir Pinggir Jalan TA 2025
"Kita akan koordinasikan dengn komnas HAM, apa saya yang mereka akan lakukan di Selok Awar-awar, karena mereka akan fokus di sana," ungkapnya.
Baca juga: Warga Tempursari Heboh Kemunculan Buaya di Pantai Watu Godek Lumajang
Komnas HAM pernah datang ke Lumajang oleh ketuanya Nur Kholis yang menemukan adanya ketidak rasa aman sebagai warga negara Indonesia.Tim Investigasi Komnas HAM datang ke Lumajang dikabarkan selama 3 hari.(ls/red)
Editor : Redaksi