Lumajang(lumajangsatu.com) - Komnas HAM membentuk tim investigasi kembali untuk datang ke Lumajang. Hal ini, dilakukan sesuai rekomendasi yang perna disampaikan oleh Pemkab dan Polres Lumajang.
"Komnas HAM akan fokus investigasi ke Desa Selok Awar-Awar Kecamatan Pasirian," ujar Ghufron, koordinator Advokasi Aktivis tolak tambang illegal.
Baca juga: Lumajang Sharing Peningkatan Kapasitas Perhutanan Sosial Bersama Pemkab Garut dan Madiun
Kedatangan Komnas HAM sangat disambut baik, agar bisa menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dan khususnya aktivis. Hal ini, dikarenakan pelaku yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kekerasan dan pembunuhan hanya 24 orang.
Baca juga: Lumajang Luncurkan Roadmap Penanggulangan Gangguan Akibat Kekurangan Iodium
"Kita akan koordinasikan dengn komnas HAM, apa saya yang mereka akan lakukan di Selok Awar-awar, karena mereka akan fokus di sana," ungkapnya.
Baca juga: RAKI Lumajang Laporkan Dugaan Pelanggaran Kampanye Paslon 02 Ditempat Ibadah
Komnas HAM pernah datang ke Lumajang oleh ketuanya Nur Kholis yang menemukan adanya ketidak rasa aman sebagai warga negara Indonesia.Tim Investigasi Komnas HAM datang ke Lumajang dikabarkan selama 3 hari.(ls/red)
Editor : Redaksi