Lumajang (lumajangsatu.com) - Satlantas Polres Lumajang melakukan razia kendaraan bak terbuka. Masih banyak kendaraan untuk angkutan barang tersebut yang dibuat untuk mengangkut manusia.
AKP IGP Atmagiri, Kasatlantas Polres Lumajang menyatakan masih banyak warga yang hendak pergi ke pasar hewan dimuat dengan bak terbuka. Para penumpang berkumpul dengan sapi-sapi yang akan dijual di pasar hewan.
Baca juga: Akhirnya Wisata Kalipinusan Poncosumo Sumberwuluh Lumajang Terapkan Tiket Masuk Perkepala
"Kita tadi lakukan razia dan juga sosialisasi agar bak terbuka tidak untuk mengangkut manusia. Masak kumpul dengan sapi," jelas Atmagiri, Senin (17/12/2018).
Baca juga: DPRD Ajak Pers Bersama Ikut Awasi Pembangunan Lumajang
Satlantas akan terus melakukan sosialisasi agar kendaraan bak terbuka tidak lagi digunakan untuk mengangkut manusia. Sebab, sangat berbahaya bagi penumpang yang ada di belakang terlebih lagi jika terjadi kecelakaan.
"Kita akan terus lakukan sosialisasi untuk mengurangi kendaraan bak terbuka dijadikan angkutan manusia," terangnya.
Baca juga: Masuk Tumpak Sewu Lumajang, Wisatawan Lokal Tiket 20 Ribu dan Wisatawan Asing 100 Ribu
Atmagiri juga mengingatkan bagi sopir bak terbuka yang mengangkut manusia akan jadi tersangka jika terjadi kecelakaan. Terlbih lagi, jika yang diangkut sampai meninggal dunia.
"Apabila terjadi kecelakaan dan penumpangnya mati, maka sopirnya bisa jadi tersangka," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi