Kapok Mu Kapan

Dodolan Sabu Jumali Warga Karanganom Dikecek Polisi

Penulis : lumajangsatu.com -
Dodolan Sabu Jumali Warga Karanganom Dikecek Polisi
Jumali, penjual sabu-sabu saat diamankan di markas Tim Cobra Polres Lumajang

Pasrujambe - Jumali (38) warga Karanganom Kecamatan Pasrujambe diringkus Satreskoba Polres Lumajang. Jumali diringkus setelah menjual sabu pada Moch. Iwan yang juga ditahan dalam kasus yang sama.

AKP Ernowo, Kasat Reskoba Polres Lumajang menyatakan pihaknya sudah membekuk pejual dan pembelinya. Para tersangka diringkus setelah melakukan pesta sabu-sabu. "Kita tangkap beberapa orang dalam kasus ini," jelas Ernowo kepada Lumajangsatu.com, Selasa (12/11/2019).

Dalam penangkapan tersebut, polisi mengamankan dua klip sabu seberat 0,27 gram dan 0,10 gram. Total barang bukti sabu 0,37 gram dan uang 200 ribu rupiah hasil penjualan barang haram tersebut.

"Ada 0,37 gram sabu dan uang 200 ribu hasil penjualan yang kita amankan," terang mantan Kapolsek Candipuro itu.

Satreskoba Polres Lumajang akan terus memberantas peredaran narkoba dan pil koplo. Narkoba sudah menjadi musuh bersama. "Kita berharap masyarakat peduli dan melaporkan jia mengatehui adanya peerderan narkoba dan pil koplo," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.