Ingin Olahraga Jadi Gaya Hidup Masyarakat

Dispora Lumajang Bentuk FORMI Untuk Wadahi Olahraga Rekreasi

Penulis : lumajangsatu.com -
Dispora Lumajang Bentuk FORMI Untuk Wadahi Olahraga Rekreasi
Pembentukan FORMI Lumajang.

Lumajang - Ingin kegiatan olahraga menjadi gaya hidup, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Lumajang bentuk Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI), Rabu (23/09/2020).

Kepala Seksi Olahraga dan Rekreasi Dispora Kabupaten Lumajang Galih Permadi mengungkapkan bahwa olahraga rekresi intinya untuk sebuah kebugaran dan kebutuhan.

"Olahraga ini dilakukan oleh masyarakat umum bukan atlit bukan untuk prestasi dan bukan apa, jadi harapanya olahraga bukan hanya soal kebutuhan tapi sebagai gaya hidup," ungkapnya saat ditemui Lumajangsatu.com di ruang rapat Dispora Lumajang.

Dia juga menjelaskan bahwa olahraga rekreasi ditargetkan untuk pemasaran olahraga, bagaimana olahraga semakin digemari dan diminati masyarakat. "Kita punya motto bagaimana caranya, masyarakat luas itu olahraganya rekreasi dan rekreasinya adalah olahraga,"jelasnya.

Galih memaparkan di Lumajang olahraga Rekresi sudah buming dan ada iven-iven tahunan yang mencakupi olahraga rekreasi. "Tiap tahun ada candil, ada Lumajang jadul yang didalamnya ada banyak olahraga tradisional. Selain itu di Lumajang ada ratusan club gowes dan banyak club senam, dengan adanya FORMI hobi olahraga akan semakin tertampung,"paparnya.

Sementara itu kepala Dispora Lumajang Paimin mengungkapkan jika pembentukan FORMI juga dilatar belakangi dari terbentuknya FORMI nasional dan FORMI Jawa Timur. "Jadi Lumajang juga harus membentuk, nantinya Lumajang akan rame dengan budaya dan kebiasaan berolahraga"pungkasnya. (Oky/ls/red)

Editor : Redaksi

Lumajang Maju dan Makmur

Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lumajang - Dalam rangka membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama. Acara ini berlangsung di Lapangan Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Kamis, (21/11/2024) malam.

Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasien  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).